Pasien Covid-19 di Kota Kupang Meninggal Dengan Comorbid
Tampak personel polisi dari Polsek Oebobo dan Polres Kupang Kota juga berjaga di sekitar ruang Pemulasaran jenazah RS Siloam.
Penulis: Ryan Nong | Editor: Rosalina Woso
Pasien Covid-19 di Kota Kupang Meninggal Dengan Comorbid
POS-KUPANG.COM | KUPANG -- Satu pasien Covid-19 di Kota Kupang yang meninggal dunia pada Minggu (22/11) petang ternyata memiliki penyakit penyerta (Comorbid).
Pasien yang dirawat di ruang isolasi khusus Covid-19 RS Siloam Kupang itu menghembuskan nafas terakhir pada pukul 17.00 Wita.
Hingga Minggu malam, belum ada keterangan resmi dari Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Kota Kupang. Tim Gugus Tugas yang berusaha dikonfirmasi belum memberikan respon.
Direktur RS Siloam Kupang, dr. Hans Lie yang dikonfirmasi POS-KUPANG.COM membenarkan meninggalnya salah satu pasien Covid 19 yang dirawat di rumah sakit itu. "Ia benar, pasien meninggal tadi jam 5 sore," ujar dr. Hans.
Ia mengatakan, pasien yang meninggal telah dirawat di rumah sakit itu sejak dua pekan lalu. "Pasien yang meninggal punya penyakit penyerta, stroke, jantung," kata dr Hans.
Pantauan POS-KUPANG.COM, evakuasi jenazah pasien covid-19 tersebut berlangsung sejak magrib. Satu unit mobil jenazah dan dua unit mobil ambulance milik Pemkot Kupang disiagakan di area Ruang Pemulasaran jenazah RS Siloam Kupang.
Tampak personel polisi dari Polsek Oebobo dan Polres Kupang Kota juga berjaga di sekitar ruang Pemulasaran jenazah RS Siloam.
Sekira pukul 21.00 Wita, para petugas jenazah dari Gugus Tugas Covid-19 Kota Kupang mulai melakukan sterilisasi ruang, personel dan mobil ambulans dengan menyemprotkan disinfektan. Pada pukul 21.18 Wita, sebanyak 11 petugas mulai mengevakuasi jenazah untuk dibawa ke Pekuburan Umum Damai Fatukoa.
Beberapa kerabat tampak hanya dapat menyaksikan proses evaluasi jenazah tersebut dari luar pagar di area ruang jenazah rumah sakit.
Informasi yang dihimpun di sekitar Ruang Pemulasaran jenazah menyebut, pasien tersenut merupakan transmisi lokal yang berdomisili di Kelurahan Nefonaek Kota Kupang. Selain pasien yang meninggal, istri serta anak pasien saat ini sedang dirawat di RS SK LeRik Kota Kupang.
Baca juga: JUBIR Bereaksi Isu Chaplin Pulangkan Habib Rizieq Muncul! Jusuf Kalla Bicara Kekosongan Kepemimpinan
Baca juga: Renungan Harian Katolik, Senin 23 November 2020: Memberi dengan Hati
Dengan tambahan satu pasien positif Covid-19 yang meninggal pada Minggu (22/11), maka total pasien covid-19 yang meninggal di Kota Kupang menjadi 14 pasien. Sementara untuk NTT menjadi 20 pasien. (Laporan wartawan POS-KUPANG.COM, Ryan Nong)