Presiden AS Donald Trump Pecat Menteri Pertahanan Mark Esper Lewat Twitter Dengan Ucapan Seperti Ini
Pemecatan itu dilakukan berbulan-bulan setelah perselisihan publik mengenai penempatan pasukan AS di tanah Amerika untuk memadamkan protes.
Komentarnya muncul beberapa hari setelah pertemuan Oval Office yang kontroversial di mana Trump menuntut 10.000 pasukan aktif segera dikerahkan, menurut seorang pejabat senior pemerintahan yang menggambarkan kejadian pada saat itu.
Esper dan Ketua Kepala Staf Gabungan Mark Milley keberatan dengan permintaan tersebut, kata pejabat ini, dan kemudian mendorong gubernur untuk memanggil pasukan Garda Nasional mereka sendiri untuk menambah kebutuhan pasukan.
Dalam sebuah wawancara dengan The Military Times yang dilakukan 4 November dan diterbitkan Senin setelah berita pemecatannya, Esper membela masa jabatannya di Pentagon dan mengatakan dia melakukan "semua yang saya bisa untuk mencoba dan tetap apolitis, mencoba untuk menghindari situasi yang mungkin tampak politis."
"Dan terkadang saya berhasil melakukan itu. Dan terkadang saya tidak sesukses itu," tambahnya.
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Trump pecat Menteri Pertahanan AS Mark Esper enam hari pasca pemilu
https://internasional.kontan.co.id/news/trump-pecat-menteri-pertahanan-mark-esper-enam-hari-pasca-pemilu?page=all