Pilpres AS 2020
Sempat Tebar Ancaman, Akankah Trump Beri Selamat Jika Joe Biden Menang? Jika Tidak, Ini Akan Terjadi
Sempat tebar ancaman tak akan serahkan kekuasaan secara damai, akankah Trump memberi selamat jika Joe Biden menang ? Jika tidak, ini akan terjadi
Satu diantara yang paling berkesan adalah pidato konsesi Senator John McCain kepada Barack Obama pada 2008.
"Rakyat Amerika telah berbicara, dan mereka telah berbicara dengan jelas. Beberapa waktu yang lalu, saya mendapat kehormatan untuk menelepon Senator Barack Obama," McCain memulai pidatonya.
Orang-orang menyela pidatonya dengan seruan, tetapi McCain mengangkat tangan untuk menenangkan mereka.
"Please," katanya, sebelum melanjutkan mengatakan bahwa dia akan memberi selamat kepada Obama karena terpilih menjadi Presiden AS berikutnya.
McCain mencatat bahwa Obama merupakan presiden kulit hitam pertama di Amerika Serikat.
Adapun presiden petahana terakhir yang kalah dalam pemilihan ulang untuk periode kedua adalah George HW Bush.
Seperti yang lainnya, dia mendesak orang Amerika agar merelakan pemilihan dan bersatu di belakang lawannya, Bill Clinton dalam pidato konsesi.
Kemudian dalam pidato konsesinya tahun 2016, Hillary Clinton berbicara tentang betapa menyakitkan kekalahan pemilu.
Tapi dia juga mendesak para pendukungnya untuk memberi Trump kesempatan.
Kandidat Presiden dari Partai Demokrat Joe Biden dan Senator AS dan kandidat Wakil Presiden, Kamala Harris di Wilmington, Delaware, pada 5 November 2020. (JIM WATSON / AFP)
"Donald Trump akan menjadi presiden kami. Kami berhutang budi padanya dan kesempatan untuk memimpin," kata Hillary kala itu.
"Demokrasi konstitusional kami mengabadikan transfer kekuasaan secara damai dan kami tidak hanya menghormatinya, kami menghargainya," tambahnya.
Menanggapi laporan bahwa Trump tidak akan menyerah, Andrew Bates, juru bicara kampanye Biden mengatakan: "Rakyat Amerika akan memutuskan pemilihan ini. Dan pemerintah Amerika Serikat sangat mampu mengawal penyusup keluar dari Gedung Putih."
Howell mengatakan tidak ingin berspekulasi tentang apakah Trump pada akan memberikan pidato konsesi.