Ini Kode Listrik Gratis Diskon 50 Persen WA PLN 08122123123 Akses www.pln.co.id, Stimulus.pln.co.id

Ini Kode Token Listrik Gratis dan Diskon 50 Persen dari PLN, Akses www.pln.co.id, Stimulus.pln.co.id Chat WA PLN 08122123123

POS-KUPANG.COM -  Dapatkan listrik gratis tiap bulannya hingga Desember 2020 nanti di program stimulus pln.

Program dikelurkan pemerintah dalam rangka mendorong kemampuan ekonomi masyarakat di masa pandemi.

Setiap pelanggan PT PLN Persero dari golongan subsidi dapat menikmati listrik gratis dan diskon dengan cara melakukan klaim bagi pelanggan pasca bayar (voucher).

Cara resmi untuk mendapatkan token listrik gratis bisa melalui Chat WA PLN di 08122123123 atau melalui website resmi di www.pln.co.id / https://stimulus.pln.co.id.

Kedua cara ini sama-sama bisa mendapatkan token listrik sesuai dengan id pelanggan yang dimasukkan.

Semua cara bisa digunakan dan berfungsi untuk mendapatkan token pulsa gratis di bulan November dan Desember nanti.

Untuk lebih detailnya caranya bisa disimak dalam artikel ini langkah demi langkah.

Listrik gratis ini diberikan sejak April lalu diperpanjang sebanyak dua kali sehingga bisa dinikmati hingga Desember 2020.

Listrik gratis diberikan kepada pelanggan Rumah Tangga daya 450 VA dengan diskon 100% dan pelanggan Rumah Tangga daya 900 VA bersubsidi dengan diskon 50%.

Menindaklanjuti kebijakan diatas, PLN siap untuk melanjutkan dan menyukseskan program tersebut.

Seluruh pelanggan yang berhak mendapatkan pembebasan tagihan maupun diskon sudah dimasukkan dalam sistem sejak pemberian Stimulus Covid-19 sebelumnya.

Karena program ini sifatnya perpanjangan, PLN optimis untuk pemberian stimulus bulan Oktober sampai dengan Desember tidak akan mengalami kendala, baik dari sisi waktu penyiapan maupun teknis pelaksanaan.

PLN pastikan tepat waktu dan tepat sasaran, sesuai Data Terpadu Kesejahteraan Sosial dari Kementerian Sosial.

Bagi pelanggan pasca bayar, bantuan ini akan langsung masuk dalam tagihan masing-masing pelanggan, sementara untuk pelangan pra-bayar atau yang menggunakan sistem token, besaran bantuan diperhitungkan berdasarkan rata-rata jumlah pemakaian pelanggan tertinggi antara bulan Januari hingga Maret 2020.