Anak aniaya ibu kandung

Bak Kisah Malin Kundang, Seorang Nenek Babak Belur Dianiaya Wanita Muda, Pelaku Anaknya Sendiri

Kisah Malin Kundang terulang, seorang nenek babak belur daniaya wanita muda, ternyata pelaku anaknya sendiri

Editor: Adiana Ahmad
Kompas.com/ERICSSEN
Ilustrasi penganiayaan 

Bak Kisah Malin Kundang, Seorang Nenek Babak Belur Dianiaya Wanita Muda, Pelaku Anaknya Sendiri
 
POS-KUPANG.COM, MALANG - Kisah seorang anak bertindak durhaka terhada ibunya terulang kembali di Malang. Seorang wanita muda tega menganiaya ibu kandungnya yang sudah renta hingga korban babak belur.

Bak Kisah Malin Kundang, korban tetap diam meski dianiaya berulang kali oleh pelaku. Video anak aniaya ibu kandung tersebut kemudian viral di media sosial. 

Dalam video yang beredar tersebut, korban tetap diam meski ia dianiaya berulang kali oleh pelaku.

Ternyata pelaku penganiayaan tersebut adalah FA (24), yang tak lain adalah anak kandung korban, N (60).

Baca juga: Alasan Ayah Tega Aniaya dan Buang Anaknya Buat Kapolres Syok, Tak Ada Penyesalan

Penganiayaan itu terjadi di sekitar Pasar Mergan, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Jumat (23/10/2020) sekira pukul 17.00 WIB.

Hal itu diketahui, setelah polisi melakukan penyelidikan.

Kasatreskrim Polresta Malang Kota, AKP Azi Pratas Guspitu menjelaskan awalnya pihaknya melihat video viral tersebut di media sosial.

"Akhirnya kami langsung menindaklanjuti dan melakukan penyelidikan terkait kebenaran materi dalam video itu," ujar Azi kepada SURYAMALANG.COM, Senin (26/10/2020).

Setelah menemukan lokasi, petugas mencari saksi, dan minta keterangan saksi di sekitar lokasi kejadian.

"Pelaku dan korban merupakan ibu dan anak. Mereka telah tinggal di yayasan pondok yatim piatu dan duafa di Blimbing selama dua bulan," tambahnya.

Baca juga: Ibu ini Menyesal Aniaya Anak Kandung Karena Tak Ikut Sekolah Online 10 Hari, Anak Jangan Tangkap Ibu

Setelah itu polisi langsung mendatangi yayasan tersebut.

Kemudian polisi membawa pelaku dan korban ke Polresta Malang Kota untuk dimintai keterangan.

Kepada polisi, FA mengaku menganiaya ibunya karena kesal dan kecewa.

"Karena korban tidak membela pelaku, ketika pelaku dianiaya oleh sepupu korban," jelasnya.

Azi memastikan pelaku tidak mengalami gangguan jiwa, dan kondisi kejiwaaan pelaku normal.

"Jadi pelaku memukul korban karena emosi dan kesal," imbuhnya.

Baca juga: Kronologi Penganiayaan Warga Hingga Sekarat, Dirawat di RSUD Bajawa dan Meninggal Dunia

Meski telah dianiaya anaknya sendiri, korban tidak menuntut pelaku sama sekali.

"Korban tidak menuntut pelaku untuk diproses hukum lebih lanjut. Sehingga nantinya mereka akan kembali tinggal bersama," tandasnya.

Agar kejadian itu tidak terulang kembali, pelaku diminta untuk membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatannya lagi.

Selain itu petugas juga masih akan melakukan pengawasan atau monitoring terhadap pelaku.

(SuryaMalang.com, Kukuh Kurniawan)

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Akhir Kasus Video Viral Wanita Muda Pukul Ibunya di Sekitar Pasar Mergan, Kota Malang

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Viral Video Seorang Nenek Dianiaya Wanita Muda, Ternyata Pelaku Anaknya Sendiri, https://www.tribunnews.com/regional/2020/10/26/viral-video-seorang-nenek-dianiaya-wanita-muda-ternyata-pelaku-anaknya-sendiri?page=all

Editor: Nanda Lusiana Saputri

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved