Berita Superball

Dulu Suka Arsenal dan Leeds United, Sekarang Penggemar Liverpool, info Pelatih Persib Bandung

Selain itu, Alberts adalah salah satu produk jebolan klub yang bermarkas di Stadion Johan Cruyff Arena tersebut. Namun, mantan pelatih PSM Makassar da

Editor: Ferry Ndoen
AFP/ADAM DAVY
Striker Gabon Gabon Arsenal-Emerick Aubameyang (C) memegang trofi pemenang saat tim merayakan kemenangan final Piala FA Inggris antara Arsenal dan Chelsea di Stadion Wembley di London, 1 Agustus 2020. - Arsenal memenangkan pertandingan 2- 1. 

POS KUPANG.COM-- - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, secara terang-terangan mengakui penggemar klub Ajax dan Liverpool.

Pelatih asal Belanda itu sebelumnya memang dikenal hanya menyukai satu klub saja, yakni Ajax Amsterdam.

Ia mengaku menjadi fans Ajax karena merupakan klub kota tempat ia dilahirkan.

Pelatih Persib Bandung Robert Alberts (tengah) memberi arahan kepada pemain di sela-sela istirahat di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Selasa (25/8). Pelatih Persib Bandung terus menggembleng pemain persiapan bergulirnya kembali Liga 1 2020
Pelatih Persib Bandung Robert Alberts (tengah) memberi arahan kepada pemain di sela-sela istirahat di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Selasa (25/8). Pelatih Persib Bandung terus menggembleng pemain persiapan bergulirnya kembali Liga 1 2020 (Tribun Jabar/Deni Denaswara)

Selain itu, Alberts adalah salah satu produk jebolan klub yang bermarkas di Stadion Johan Cruyff Arena tersebut.

Namun, mantan pelatih PSM Makassar dan Arema itu tak menampik pernah menyukai klub lain yang berkompetisi di Liga Inggris.

Sewaktu kecil, Alberts sempat mengagumi Arsenal dan Leeds United.

Starter timnas Inggris saat hadapi Kosta Rika di Leeds, 7 Juni 2018: (Kiri ke kanan) Marcus Rashford, Danny Rose, Jamie Vardy, Jordan Henderson, Harry Maguire, Jack Butland, Phil Jones, Fabian Delph, Trent Alexander-Arnold, John Stones, Ruben Loftus-Cheek
Starter timnas Inggris saat hadapi Kosta Rika di Leeds, 7 Juni 2018: (Kiri ke kanan) Marcus Rashford, Danny Rose, Jamie Vardy, Jordan Henderson, Harry Maguire, Jack Butland, Phil Jones, Fabian Delph, Trent Alexander-Arnold, John Stones, Ruben Loftus-Cheek (KOMPAS.COM)

Alasannya sederhana, kedua tim di atas sama-sama mengusung sepak bola menyerang atraktif.

"Saya fans dari tim yang memainkan sepak bola yang bagus, ketika Arsenal menjadi tim teratas dengan permainan sepak bolanya, saya memfavoritkan mereka," tutur Alberts dikutip BolaSport dari Kompas.

Hanya saja, rasa cintanya dengan Arsenal dan Leeds tak bertahan lama seperti Ajax Amsterdam.

Robert Alberts bahkan mempunyai keinginan timnya saat ini bisa bermain layaknya The Reds, julukan Liverpool.

Ia sampai meniru filosofi permainan Juergen Klopp yang disebut Heavy Metal Football.

Di bawah kendali Jurgen Klopp, Liverpool disulap menjadi klub yang paling membahayakan di dunia.

Luapan kegembiraan para pemain Arsenal usai mencetak gol ke gawang Manchester United dalam lanjutan Liga Inggris di Emirates Stadium, Londong, Kamis (2/1/2020).
Luapan kegembiraan para pemain Arsenal usai mencetak gol ke gawang Manchester United dalam lanjutan Liga Inggris di Emirates Stadium, Londong, Kamis (2/1/2020). (https://www.instagram.com/premierleague/?hl=id)

Liverpool bermain menyerang dengan mengandalkan pressing dan counter-pressing yang agresif.

"Saya lebih fokus melihat tim yang fokus pada permainan menyerang dan Liverpool melakukan itu."

"Filosofi sederhana tapi para pemain paham betul apa yang harus mereka lakukan bersama-sama dan itu sangat menyenangkan untuk ditonton," ujar Alberts. (*)
Tags 
pelatih Persib Bandung
Arsenal
Leeds United
penggemar
Liverpool
Robert Rene Alberts
Robert Alberts
Ajax
Ajax Amsterdam
Persib Bandung

Sumber: Pos Kupang
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved