Julie Sutrisno Tanam Perdana Bibit Jagung di Desa Detu Ena Ende NTT

Julie Sutrisno Tanam Perdana Bibit Jagung di Desa Detu Ena Ende NTT

POS-KUPANG.COM | ENDE - Anggota Komisi IV DPR-RI Julie Sutrisno Laiskodat melakukan tanam perdana bibit jagung hybrida di Desa Detu Ena, Kecamatan Kelimutu, Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (21/10/2020).

Kegiatan tanam perdana tersebut dilakukan usai menggelar reses bersama masyarakat Desa Etu Ena, sekaligus memberikan motivasi bagi masyarakat khususnya para petani.

Menariknya, penanaman perdana bibit jagung dilakukan di atas lahan yang baru dibajak dengan traktor bantuan dari Julie Sutrisno Laiskodat.

Reses perdana Anggota Komisi IV DPR-RI dari Fraksi Partai NasDem ini membuka lembaran sejarah baru bagi masyarakat Desa Detu Ena.

Hal tersebut diungkap Kepala Desa Detu Ena, Rafael Rangga di hadapan Julie Sutrisno Laiskodat.

"Reses yang digelar hari ini merupakan sejarah baru bagi kami masyarakat desa Detu Ena, khususnya Kampung Oka," ungkapnya.

Menurut Kades, sejak tahun 1955 baru kali ini ada Anggota DPR -RI yang datang mengunjungi masyarakat dan menggelar reses di kampungnya.

"Satu penghargaan besar dan kehormatan bagi kami. Kami akan selalu mengenang dan akan terus bersama Bunda Julie Laiskodat dalam perjuangannya," ungkapnya.

Selain itu, mewakili masyarakat desa Detu Ena, Kades mengucap terima kasih atas bantuan dan perjuangan yang sebagiannya sudah dinikmati masyarakat.

"Baru enam bulan bertugas di DPR RI tetapi masyarakat sudah menikmati hasil perjuangannya. Ini sangat luar biasa dan pastinya akan ada lagi bantuan untuk masyarakat petani dalam upaya peningkatan pendapatan masyarakat." ungkap Rafael Rangga.

Terpisah, Ketua DPD II Partai NasDem Kabupaten Ende, Erikos Emanuel Rede, mengatakan, kehadiran Julie Sutrisno di Desa Detu Ena sebagai wujud ungkapan cinta kepada masyarakat.

"Sebagai Anggota DPR RI yang baru dilantik enam bulan lalu, dan juga sebagai Bunda bagi masyarakat NTT, Julie Sutrisno datang menyapa dan berbagi kasih secara langsung dengan masyarakat," ungkapnya.

Menurutnya apa yang sudah dilakukan Julie Sutrisno ini merupakan bukti bahwa setelah jadi wakil rakyat, Julie memenuhi tugas dan tanggung jawab serta mau mendengar, melihat secara langsung apa yang dibutuhkan masyarakat.

"Di samping itu saat ini kita juga tengah mengupayakan untuk memulangkan kembali masyarakat kita di daerah rantau untuk kembali membangun desanya sendiri," ungkap Rede.

Dia katakan, saat ini ada banyak program dan bantuan yang akan diturunkan, yang terpenting ada kemauan dan inovasi dari masyarakat untuk berubah.

"Kita akan terus memfasilitasi secara bersama untuk bisa mewujudkan misi besar NTT bangkit,NTT sejahtera." ujarnya.

Sementara itu, Anggota DPRD RI, Julie Sutrisno di hadapan masyarakat mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas segala dukungan dan perjuangan pada suksesi beberapa waktu lalu.

"Saya sampaikan ucapan terima kasih atas partisipasi masyarakat dalam pesta demokrasi beberapa waktu lalu. Saya sudah mendapatkan kepercayaan dari masyarakat dengan berbagai jabatan yang saya emban saat ini," ungkapnya.

Lebih jauh disampaikan Julie Sutrisno Laiskodat, masyarakat punya hak untuk menagih kepada para wakil rakyat dalam bentuk program kerjanya.

Julie mengaku terharu sebagai orang pertama dalam jabatan sebagai Anggota DPR -RI, menjadi yang pertama sejak tahun 1955 datang ke tempat ini.

"Bukan sejarah yang kita mau ikut, tetapi kita harus bersama bergandengan tangan membangun NTT," ungkapnya.

Julie katakan, dirinya datang mendengar dan melihat dari dekat berbagai potensi keunggulan dan kekurangan yang harus kita isi dengan program kerja.

"Saat ini mata rantai kerja kita lagi utuh, ini harus dimanfaatkan dengan baik. Saya juga akan menurunkan program dan bantuan sesuai dengan potensi yang ada sehingga tidak mubasir," ungkapnya.

Yang paling penting, kata Julie, ada inovasi dan kemauan kerja untuk merubah kondisi yang ada. "Kita jangan puas jika mendapat bantuan, tetapi bagaimana mengoptimalkan bantuan untuk peningkatan hidup kita," ungkapnya

Begitu juga untuk kaum muda, Julie katakan, harus punya inovasi lebih untuk menciptakan satu produk unggulan.

"Kita akan bantu mencarikan pasar asalkan kemauan itu ada dan bisa diimplementasikan. Saya mengajak seluruh masyarakat untuk bisa bergandeng tangan membangun NTT, mewujudkan tekat besar kita menuju NTT bangkit dan NTT sejahtera." ujarnya.

Pada kesempatan itu, setelah beraudiensi dengan masyarakat, Julie Sutrisno langsung menuju ladang jagung yang sudah dibajak.

Julie Sutrisno diberikan kesempatan oleh masyarakat untuk menanam bibit jagung hibrida sebagai tanda dimulainya musim tanam pertama bulan Oktober hingga bulan Maret (Okmar).

Baca juga: Jadwal MotoGP 2020 Terbaru Minggu 25 Oktober 2020, Race MotoGP Teruel Lebih Awal dari Moto2

Baca juga: Pramugari Cantik Dihajar Penumpang Lantaran Ingatkan Pakai Masker, Simak INFO

Baca juga: Pelatih Bhayangkara FC Paul Munster Fokus Latihan: Tak Ada Waktu untuk Komplain, Simak INFO

Baca juga: CELANA Ketatnya Justru Bikin Salfok, Syahrini Pamer Momen Main Tenis

Usai melakukan penanaman perdana bibit jagung, Bunda Julie Sutrisno juga diminta untuk menguji coba traktor bantuan yang baru diberikan Julie Sutrisno.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oris Goti)