Breaking News

Berita Kupang Hari Ini

Plt. Kadis Kesehatan NTT: Ada 2.000 Sampel Antre di RSUD WZ Johannes Kupang

Saat ini ada sebanyak 2.000 sampel yang mengantre untuk diperiksa dengan menggunakan alat PCR di RSUD WZ Johannes Kupang

Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/MICHAELLA UZURASI
Kegiatan Launching Laboratorium Biomolekuler Kesehatan Masyarakat Provinsi Nusa Tenggara Timur, Kerjasama Pemerintah Provinsi NTT dengan Undana dan FAN. 

"Jangan karena gratis jadi semua masyarakat mau datang, kita ada prosedurnya" ujarnya.

"Tidak ada syarat bayar - bayar. Yang maksud saya syarat itu yang memiliki kriteria untuk diperiksa kalau tidak ada riwayat kontak dengan orang terkonfirmasi tidak perlu tetapi kalau kontak kita periksa" kata David lagi.

Kehadiran laboratorium biomolekuler di NTT, menurut David sangat membantu meningkatkan kemampuan tes di NTT.

"Misalnya pada saat sampel datang, tidak langsung ke RS. W. Z. Yohanes kita kirim dulu ke laboratorium biomolekuler untuk discreening. Setelah discreening kalau yang hijau tidak perlu dites. Tapi yang merah baru kita kasih ke W. Z. Yohanes sehingga betul - betul kita tidak membuang waktu orang yang negatif untuk diperiksa di sana sehingga membuat tumpukan sampel di w z Yohanes seperti saat ini" urai David.

"Jadi prosedurnya kita rubah, terlebih dahulu ke laboratorium biomolekuler Pemerintah Provinsi yang ada di Undana, setelah itu discreening kalau merah kita teruskan ke W. Z. Yohanes dan yang hijau berarti selesai" pungkasnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Michaella Uzurasi)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved