Berita Mbay Hari Ini

Mendadak, Pimpinan dan Anggota DPRD Nagekeo Diganti, Ada Apa?

Ruang rapat paripurna DPRD Nagekeo berbeda sebelumnya. Siang itu tampak ramai, Senin (12/10/2020).

Penulis: Gordi Donofan | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/GORDI DONOFAN
Sehari Jadi Pemimpin 2020 di ruang rapat DPRD Nagekeo Kota Mbay, Senin (12/10/2020). 

POS-KUPANG.COM | BAJAWA -- Ruang rapat paripurna DPRD Nagekeo berbeda sebelumnya. Siang itu tampak ramai, Senin (12/10/2020). Ruang rapat yang biasanya digunakan oleh 25 anggota DPRD Nagekeo itu disi oleh orang lain.

Mereka merupakan anak-anak perempuan Nagekeo yang sedang menjalani kegiatan 'sehari menjadi anggota DPRD Nagekeo'.

Bahkan mereka berperan menggantikan semua peran anggota DPRD Nagekeo.

Baca juga: BREAKING NEWS: Heboh, Kantor Bupati dan BPN Manggarai Barat Digeledah Tim Penyidik Kejati NTT

Ketua DPRD yang sebelumnya dijabat oleh Marselinus F. Ajo Bupu diperankan oleh Karmelita Ani.

Wakil I yang sebelumnya dijabat oleh Yosefus Denga diperankan oleh Theresia Prastika Eka Una.

Wakil II yang dijabat oleh Kristianus Dua Wea diperankan oleh Veronika Dhema.

Baca juga: Kapolda NTT Pimpin Apel Pelepasan Personil Brimobda NTT BKO Polda Metro Jaya

Tiga orang anak ini berperan menjadi pimpinan DPRD dengan menjalankan sidang membahas sejumlah persoalan.

Sedangkan 12 anak lainnya menjabat anggota DPRD sehari dan duduk dikursi ruang paripurna.

Pada kesempatan tersebut 15 orang anak perempuan itu tampak semangat melaksanakan kegiatan sidang.

Mereka tampak antuasias dan mengikuti kegiatan tersebut dengan tekun.

Kegiatan tersebut digelar oleh Yayasan Plan Internasional Indonesia bekerjasama dengan lembaga DPRD Nagekeo.

Nama kegiatan tersebut adalah Girls Take Over dengan tema Fredoom Online.

Kegiatan tersebut digelar dalam rangka peringatan hari anak perempuan international.

YPII menyelenggarakan kegiatan tersebut dengan melibatkan 15 anak-anak perempuan Nagekeo mengtake over pimpinan dan anggota DPRD Nagekeo di ruang rapat utama DPRD Nagekeo Kota Mbay.

Kegiatan tersebut bertujuan agar mengkampanyekan tentang freedom online dengan tema khusus partisipasi perempuan dalam pembangunan ini dapat bermanfaat bagi pembangunan di Nagekeo.

Halaman
123
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved