Hendak Lakukan Perjalanan ke Surabaya, Seorang Ibu Mudah di TTU Dinyatakan Positif Covid-19

Laboratorium Melekuler RSUD Yohanes Kupang untuk diperiksa. Hasilnya, ibu tersebut dinyatakan positif covid-19.

Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/TOMMY MBENU NULANGI
Bupati TTU, Raymundus Sau Fernandes 

Hendak Lakukan Perjalanan ke Surabaya, Seorang Ibu Mudah di TTU Dinyatakan Positif Covid-19

POS-KUPANG.COM | KEFAMENANU--Seorang ibu mudah berinisial RE, (24) yang berasal dari Kelurahan Bitauni, Kecamatan Insana, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) dinyatakan positif covid-19.

Ibu muda tersebut dinyatakan positif covid-19 ketika menjalani pemeriksaan kesehatan berupa rapid tes di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soe dan hasilnya reaktif.

Karena hasil rapid tes terhadap ibu mudah tersebut reaktif, pihak RSUD Soe langsung mengambil sampel Swab dan dikirim ke Laboratorium Melekuler RSUD Yohanes Kupang untuk diperiksa. Hasilnya, ibu tersebut dinyatakan positif covid-19.

Bupati TTU Raymundus Sau Fernandes mengatakan hal itu kepada Pos Kupang saat ditemui di Kantor Lurah Maubeli pada, Senin (12/10/2020).

Raymundus mengungkapkan, pasien tersebut dinyatakan positif covid-19 ketika yang bersangkutan diketahui bersama suami dan anak hendak melakukan perjalanan ke Surabaya.

Pada saat itu, mereka tidak menjalani pemeriksaan di wilayah TTU. Ketika tiba di wilayah TTS dan menjalani pemeriksaan serta rapid testnya di sana, hasil rapid testnya yang bersangkutan dinyatakan reaktif.

Karena hasil rapid-nya reaktif, petugas kesehatan di RSUD Soe kemudian mengambil sampel swab dan dikirim ke Laboratorium Biologi Molekuler Instalasi Patologi Klinik RSUD Prof. Dr. W.Z. Johannes Kupang untuk diperiksa.

Sementara itu, pasien yang bersangkutan bersama suami dan anaknya dikembalikan ke TTU agar menjalani karantina dan di Rumah Sakit Darurat Rusunawa BTN Kilometer 9 Kefamenanu.

"Dan hasil swabnya dua hari lalu sudah keluar dan dia positif covid, saya tidak tau riwayat perjalanan dia seperti apa, tapi dengan suami dan anaknya, mereka sudah berada di wilayah TTS yang kemudian hasil rapid tesnya dia reaktif. Sementara suami dan anak tidak. Karena dia reaktif itulah maka pihak RSUD TTS ambil swab dan hasilnya positif," terangnya.

Bupati TTU dua periode itu menambahkan, meskipun pasien yang bersangkutan berada di TTS, pihaknya tetap melakukan upaya screening terhadap keluarga dari pasien tersebut.

"Kita sudah lakukan screening terhadap keluargannya disini, dan hasil tidak ada yang reaktif. Dan itu berarti dia tertular di wilayah TTS," ungkapnya.

Raymundus menegaskan, untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19, pihaknya mengaktifkan terus Pos Covid-19 Oeprigi untuk melakukan pemeriksaan terhadap para pelaku perjalanan yang akan masuk ke wilayah TTU.

Baca juga: Kejati NTT Jadwalkan 3 Hari Lakukan Penggeledahan Terkait Kasus Tanah di Labuan Bajo, Info

Baca juga: Satu Lagi Warga TTU Positif Covid-19, Bupati Raymundus Sau Fernandes : Kita Tidak Usah Takut

Baca juga: Polisi Belum Mampu Bekuk Pelaku Pembunuhan Omris

"Jadi Pos Oeprigi tetap kita aktifkan seperti biasa, semua petugas harus berada disana untuk melakukan pemeriksaan," tegasnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved