Penanganan Covid

Satu Lagi Warga TTU Positif Covid-19, Bupati Raymundus Sau Fernandes : Kita Tidak Usah Takut

warga tidak boleh takut secara berlebihan terhadap penyebaran virus yang berasal dari Provinsi Wuhan China tersebut.

Penulis: Dion Kota | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/TOMMY MBENU NULANGI
Bupati TTU, Raymundus Sau Fernandes, S.Pt 

Satu Lagi Warga TTU Positif Covid-19, Bupati Raymundus Sau Fernandes  : Kita Tidak Usah Takut

POS-KUPANG.COM | KEFAMENANU--Bupati TTU, Raymundus Sau Fernandes, S.Pt mengaku bahwa, saat ini dirinya melakukan keliling dari kampung ke kampung, desa ke desa, dan lurah ke kelurahan dalam rangka untuk membangkitkan kembali semangat optimisme warga dalam melawan virus corona (covid-19).

Menurutnya, warga tidak boleh takut secara berlebihan terhadap penyebaran virus yang berasal dari Provinsi Wuhan China tersebut.

"Kita tidak usah takut. Kita harus bersahabat sudah dengan corona ini. Kita harus membangkitkan rasa optimisme bahwa kita bisa lawan," kata Raymundus kepada wartawan di Kantor Lurah Maubeli, Senin (12/10/2020).

Raymundus mengungkapkan, masyarakat tidak boleh takut yang berlebihan terhadap virus corona, karena virus tersebut berpotensi menular kepada siapa saja.

Menurutnya, ketakutan yang berlebihan justru akan berpotensi menimbulkan penyakit ikutan. Oleh karena itu dirinya meminta seluruh warga TTU tidak boleh takut secara berlebihan.

Diberitakan sebelumnya, seorang ibu mudah berinisial RE, (24) yang berasal dari Kelurahan Bitauni, Kecamatan Insana, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) dinyatakan positif covid-19.

Ibu muda tersebut dinyatakan positif covid-19 ketika menjalani pemeriksaan kesehatan berupa rapid tes di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soe dan hasilnya reaktif.

Karena hasil rapid tes terhadap ibu mudah tersebut reaktif, pihak RSUD Soe langsung mengambil sampel Swab dan dikirim ke Laboratorium Biomolekuler RSUD Yohanes Kupang untuk diperiksa. Hasilnya, ibu tersebut dinyatakan positif covid-19.

Bupati TTU Raymundus Sau Fernandes mengatakan hal itu kepada Pos Kupang saat ditemui di Kantor Lurah Maubeli pada, Senin (12/10/2020).

Raymundus mengungkapkan, pasien tersebut dinyatakan positif covid-19 ketika yang bersangkutan diketahui bersama suami dan anak hendak melakukan perjalanan ke Surabaya.

Pada saat itu, mereka tidak menjalani pemeriksaan di wilayah TTU. Ketika tiba di wilayah TTS dan menjalani pemeriksaan serta rapid testnya di sana, hasil rapid testnya yang bersangkutan dinyatakan reaktif.

Karena hasil rapid-nya reaktif, petugas kesehatan di RSUD Soe kemudian mengambil sampel swab dan dikirim ke Laboratorium Biologi Molekuler Instalasi Patologi Klinik RSUD Prof. Dr. W.Z. Johannes Kupang untuk diperiksa.

Sementara itu, pasien yang bersangkutan bersama suami dan anaknya dikembalikan ke TTU agar menjalani karantina dan di Rumah Sakit Darurat Rusunawa BTN Kilometer 9 Kefamenanu.

"Dan hasil swabnya dua hari lalu sudah keluar dan dia positif covid, saya tidak tau riwayat perjalanan dia seperti apa, tapi dengan suami dan anaknya, mereka sudah berada di wilayah TTS yang kemudian hasil rapid tesnya dia reaktif. Sementara suami dan anak tidak. Karena dia reaktif itulah maka pihak RSUD TTS ambil swab dan hasilnya positif," terangnya.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved