Penanganan Covid

2 Pasien Covid-19 di Sikka Sudah Dijemput dan Jalani Isolasi

Dua warga di Kabupaten Sikka yang dinyatakan positif Covid-19 telah dijemput Tim Satgas Covid-19 Sikka dan menjalani masa isolasi selama 14 hari

Penulis: Aris Ninu | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/Aris Ninu
Kadis Kesehatan Sikka, Petrus Herlemus 

POS-KUPANG.COM | MAUMERE - Dua warga di Kabupaten Sikka yang dinyatakan positif Covid-19 telah dijemput Tim Satgas Covid-19 Sikka dan menjalani masa isolasi selama 14 hari.

Kedua pasien itu dijemput di kediaman mereka masing-masing, Kamis (1/10/2020) malam.

Satu pasien di Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok dan satu pasiennya, warga Desa Wolon Terang, Kecamatan Doren.

Amien Rais Bentuk Partai Ummat, Kemana Massa Muhammadiyah Berlabuh?

Selain melakukan penjemputan, tim juga melakukan tracking guna menelusuri warga yang tela kontak erat dengan kedua pasien itu.

Penjemputan dua pasien ini dibenarkan Kadis Kesehatan Sikka, Petrus Herlemus kepada wartawan di Maumere, Jumat (2/10/2020) siang.

Ia menjelaskan, pasien Covid-19 asal Kelurahan Kota Uneng dijemput sore hari dan menjalani isolasi di ruangan Covid-19 Dinkes Sikka dan satu dari Wolon Terang di ruangan isolasi RSUD Maumere.

Ramalan Cinta Zodiak Besok Sabtu 3 Oktober 2020 Cancer Intuisimu Kuat, Virgo Makin Dalam Perasaanmu

"keduanya sudah kita isolasi selama 14 hari. Langkah penanganan dari timn telah telah ada. Tim akan bekerja sampai keduanya dinyatakan sembuh. Kita minta dukungan warga dan doa semua pihak biar keduanya cepat sembuh," kata Kadis Petrus.

Ia berharap warga tetap mengikuti protokol kesehatan dengan pakai masker, jaga jarak dan cuci tangan serta makan makanan bergizi.

"Mari kita saling jaga dan taati protokol demi kebaikan Nian Tana Sikka tercinta,"ujar Kadis Petrus.

Untuk diketahui, penambahan dua pasien Covid-19 di Kabupaten Sikka berasal dari pelaku perjalanan.
Satunya dari Makassar ke Maumere dan satu Kalimatan ke Maumere. Dengan begitu saat ini di Sikka ada 25 pasien Covid-19.

"Dari 59 sampel swab yang dikirim baru diperiksa 11 sampel.Dari 11 sampel dua dinyatakan positif Covid-19 dari pelaku perjalanan dan 9 sampel yang kontak erat dengan anggota Kodim 1603 Sikka dinyatakan negatif. Dua positif itu dari pelaku perjalanan. Dua pasien positif ini satunya mahasiswa yang sudah 3 bulan berbaur dengan warga dan satunya pelaku perjalanan dari Kalimantan," kata Kadis Kesehatan Sikka, Petrus Herlemus kepada wartawan di ruang kerjanua, Kamis (1/10/2020) siang.

Ia menegaskan, dua pasien ini akan dijemput tim gugus tugas agar diisolasi. Selain itu, akan dilakukan tracking dengan warga yang kontak erat dengan dua pasien corona.

Ia mengungkapkan, kini di Sikka terdapat pasien positif covid 19 yakni 23 klaster pelaku perjalanan dari Prajurit TNI Kodim 1603 Sikka. Sedangkan 2 orang lainnya merupakan pelaku perjalanan dari Kalimantan dan Makasar.

Dengan demikian di Sikka terdapat 25 orang positif Covid-19 dan siaga transmisi lokal. Hal itu karena 2 pelaku perjalanan yang dari Kalimantan sudah 2 bulan bersama keluarganya dan 1 orang lainnya yang dari Makasar sudah 3 bulan berada di Maumere.

Sebelumnya, pasien Covid-19 di Kabupaten Sikka bertambah lagi. Penambahan pasien itu dari transmisi lokal sebanyak 2 orang.

Dengan begitu maka pasien Covid-19 di Sikka dari 23 orang menjadi 25 orang. Sebelumnya ada 23 orang dari anggota Kodim 1603 Sikka yang terpapar dan saat ini sedang menjalani isolasi di SCC Maumere.

Bupati Sikka, Robby Idong saat peresmian IGD RSUD Maumere, Kamis (1/10/2020) pagi menjelaskan, pasien positif corona di Sikka bertambah 2 kasus baru dari transmisi lokal.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved