TRIBUN WIKI: Menikmati Indahnya Kawasan Labuan Kelambu di Riung Ngada

Kabupaten Ngada tidak hanya terkenal dengan pesona taman wisata alam bawa laut 17 Pulau Riung

Penulis: Gordi Donofan | Editor: Kanis Jehola
Pos-Kupang.Com/Gordi Donofan
Pesona Labuan Kelambu di Desa Sambinasi Kecamatan Riung Kabupaten Ngada, Flores, NTT, Selasa (29/9/2020). 

POS-KUPANG.COM | BAJAWA -- Kabupaten Ngada tidak hanya terkenal dengan pesona taman wisata alam bawa laut 17 Pulau Riung. Tapi juga pesona kawasan pulau lainnya dan pesona tempat unik dan menarik yang wajib di kunjungi.

Kawasan itu adalah Labuan Kelambu. Labuan Kelambu menjadi salah satu kawasan pulau yang sangat indah dan menarik bagi sejumlah wisatawan.

Kawasan ini terletak di Desa Sambinasi Kecamatan Riung Kabupaten Ngada.

Warga Riung Cari Sinyal di Atas Bukit

Jalur pantai Utara dari Manggarai Timur menuju Riung memang menawarkan panorama alam yang sangat indah.

Gugusan pulau dengan masing-masing keunikan tersendiri menjadi kekhasan pesona alam yang menarik ketika melintasi pantai Utara.

Kawasan Labuan Kelambu saat ini menjadi tempat budidaya ikan Kerapu yang dicanangkan oleh Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat.

TNI dan Warga Manusak Panen Bawang Merah, Ini yang Disampaikan Kasiter Korem 161/WS

Ada kelompok masyarakat diwilayah itu yang dipercaya memperhatikan dan mengelolah budidaya ikan Kerapu.

Tokoh masyarakat Sambinasi, Anshari Asar menyatakan bahwa kawasan itu satu terakhir ramai dikunjungi wisatawan. Baik asing maupun domestik.

Mereka sangat menikmati kawasan itu karena lautnya tenang hampir tak ada gelombang laut. Udara yang sejuk dengan rimbunan pohonan Bakau atau Mangrove menjadi kekhasan diwilayah itu.

"Ini namanya Labuan Kelambu. Kenapa Kelambu karena suasananya sangat tenang. Angin timur, angin barat kita aman. Tenang sekali makanya ini seperti dalam kelambu. Sangat tenang," ujar Anshari kepada POS-KUPANG.COM Selasa (29/9/2020).

Ia mengatakan bukit-bukit seputaran Labuan Kelambu menjadi ciri khas kawasan itu. Banyak wisatawan memilih menikmati Labuan Kelambu dari atas bukit.

Mereka tracking ke atas bukit lalu mengabadikan Labuan Kelambu. Semunya menawarkan keindahan alam yang masih sangat alamiah.

"Ya memang kawasan ini beberapa tahun terkahir sudah ramai. Padahal jalan raya masih rusak, tapi pengunjung tetap kesini. Mungkin masing-masing orang melihat kawasan ini berbeda-beda. Sehingga ada yang lebih memilih ke sini," ujarnya.

Ia mengatakan kawasan itu kedepannya diprediksi akan sangat ramai dan menjadi kawasan wisata yang tak kalah jauh dari pesona 17 Pulau Riung.

"Kalau di Riung sana harus pakai perahu motor lagi. Tapi disini kita bisa melihat langsung dari dekat, pokoknya komplit sekali kalau kita berada di tempat ini," ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved