Berita Sumba Barat Daya

Sebanyak 21 Sampel Swab Sumba Barat Daya Negatif Virus Corona

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumba Barat Daya, drg. Yulianus Kaleka mengatakan hingga Rabu (23/9/2020) baru menerima hasil pemeriksaan 21 sampel

Penulis: Petrus Piter | Editor: Ferry Ndoen
zoom-inlihat foto Sebanyak 21 Sampel Swab Sumba Barat Daya Negatif Virus Corona
POS-KUPANG.COM/PETRUS PITER
Jubir Covid-19 Sumba Barat Daya drg.Yulianus Kaleka

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter

POS-KUPANG.COM/WAIKABUBAK---Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumba Barat Daya, drg. Yulianus Kaleka mengatakan hingga Rabu (23/9/2020) baru menerima hasil pemeriksaan 21 sampel swab dari total 138 sampel swab yang dikriim ke rumah sakit umum Prof.WZ Yohanes Kupang pekan lalu.

Berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium rumah sakit umum Prof.WZ Yohanes Kupang sebagaimana diterima tim covid-19 Sumba Barat Daya, Rabu (23/9/2020) menyatakan 21 sampel swab tersebut dinyatakan negatif.

Juru bicara tim gugus tugas percepatan penanganan penularan virus corona Kabupaten Sumba Barat Daya yang juga adalah Kepala Dinas Kesehatan, drg.Yulianus Kaleka menyampaikan hal itu kepada POS-KUPANG.COM melalui telepon, Kamis (24/9/2020).

Dokter Yulianus Kaleka menjelaskan, 117 sampel swab lainnya masih dalam proses pemeriksaan laboratorium rumah sakit umum Prof.WZ.Yohanes Kupang. Harapan hasil pemeriksaan terhadap 117 sampel swab tersebut juga dinyatakan negatif tertular virus corona.

Selanjutnya terhadap langkah pencegahan untuk meminimalisir penyebaran virus mematikan tersebut, ia menegaskan sudah menyiapkan sejumlah langkah termasuk tracing terhadap orang tua salah satu pasien yang terkonfirmasi positif dari Sumba Barat. Hal ini penting untuk memastikan apakah orang tua dan pasien yang positif itu pernah melakukan kontak secara langsung.

"Kita masih lakukan komunikasi dengan pihak sumba barat. Tracing akan kita lakukan dari tim gugus tugas dan puskesmas. Kalau sudah pasti, kita lakukan langkah berikutnya termasuk pengambilan swab bagi orang tua bersangkutan.

Langkah lainnya adalah kembali mengoptimalkan peran gugus tugas tingkat kecamatan khususnya di wilayah perbatasan kabupaten Sumba Barat Daya dan Sumba Barat demi meminimalisir penyebaran penularan virus corona. (Pet)

Di Lembata, Warga yang Tak Pakai Masker, Kades dan Camat Dihukum Push Up

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved