Konstruksi Jembatan Waima Dipastikan Tuntas Sebelum Desember 2020

Proyek konstruksi Jembatan Waima yang menghubungkan Kecamatan Nubatukan dan Nagawutung dipastikan tuntas sebelum Desember Tahun 2020

Penulis: Ricardus Wawo | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/RICKO WAWO
Proyek konstruksi Jembatan Waima yang menghubungkan Kecamatan Nubatukan dan Nagawutung dipastikan tuntas sebelum Desember Tahun 2020. Kepastian ini disampaikan oleh Koordinator Lapangan Proyek Jembatan Waima Wilhelmus Gati Ledjap saat 11 Anggota DPRD Provinsi NTT bersama Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur meninjau progres proyek senilai Rp 11.075.000.000 tersebut pada Rabu (23/9/2020). 

POS-KUPANG.COM | LEWOLEBA - Proyek konstruksi Jembatan Waima yang menghubungkan Kecamatan Nubatukan dan Nagawutung dipastikan tuntas sebelum Desember Tahun 2020.

Kepastian ini disampaikan oleh Koordinator Lapangan Proyek Jembatan Waima Wilhelmus Gati Ledjap saat 11 Anggota DPRD Provinsi NTT bersama Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur meninjau progres proyek senilai Rp 11.075.000.000 tersebut pada Rabu (23/9/2020).

Wilhelmus Gati Ledjap mengatakan saat ini pihaknya sementara menunggu delapan kontainer berisi rangka baja yang rencananya akan tiba di Lembata Rabu hari ini.

Gedung Pasar Pada Lembata Mangkrak, Terancam Tak Dapat Anggaran Pemerintah Pusat

Pemasangan rangka baja menurutnya tidak memakan waktu lama. Dia memprediksikan rangka baja sudah bisa dipasang dalam kurun waktu kurang dari sebulan atau pada pertengahan Oktober mendatang.

Menurutnya, tahapan pengerjaan konstruksi jembatan sudah mencapai 50 persen. Pengerjaan memang sempat terhambat pandemi corona.

TRIBUN WIKI : Menikmati Sunset di Pantai Ria Ende Alam Tulus Memberi Kenyamanan

Putra asli Atadei Lembata ini menjamin konstruksi jembatan yang sementara didirikan tidak akan ambruk lagi dihantam banjir.

Secara teknis, tambah Wilhelmus, pemasangan tiang abutment memakai dua sumuran yang dijadikan satu tiang. Kedalaman sumur tujuh meter dengan diameter setiap sumur 6 meter untuk menopang satu tiang abutment.

Mereka juga akan membangun talut untuk menghalangi tiang abutment. Dirinya menjamin dengan konstruksi sekuat itu jembatan tidak mungkin ambruk dihantam banjir sebagaimana jembatan yang lama.

"Setelah selesai akan ada semacam normalisasi sehingga banjir yang lewat akan melalui alur yang kita buat," paparnya.

Sementara itu, Anggota DPRD Provinsi NTT Alex Ofong mengatakan salah satu tujuan kunjungan kerja memang untuk melihat proyek konstruksi jembatan Waima sehingga dia berharap jembatan yang dikerjakan PT Utama Karya Timor itu mempunyai kualitas yang baik.

"Semua proses berjalan baik. Kita dorong supaya selesai sebelum musim hujan. Saya minta media dan masyarakat awasi dan kawal proyek ini," pungkasnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ricko Wawo)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved