Kata Ahok, Pertamina Tutup Mata Saja Sudah Untung. Kenapa Bisa Rugi Rp 11 Triliun?

Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengatakan Pertamina pasti untung meskipun sedang merem. Pernyataan komisaris Pertamina ini berbeda dengan kenyataan

Editor: Hermina Pello
instagram@basukibtp
Ahok BTP 

POS-KUPANG.COM - Komisaris Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sektor minyak PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengatakan Pertamina pasti untung meskipun sedang merem atau tutup mata.

Hal ini, justru terbalik dengan kondisi Pertamina saat ini yang mengalami kerugian sebesar USD 767,92 juta atau setara dengan Rp 11,28 triliun pada tahun berjalan semester I 2020.

Ahok Ungkap Kemarahan Jokowi Soal Pertamina, Banyak Doktor Tapi Kerap Hanya Janji-janji Palsu

Ahok Akui Gaji di Pertamina Lebih Tinggi, pada Najwa Shihab Sebut Bonus Bos Pertamina Rp 25 Miliar

Kerugian di semester I 2020 terjadi karena total penjualan dan pendapatan usaha lainnya anjlok 24,7 persen dari USD 25,54 miliar menjadi USD 20,48 miliar.

Sebelumnya Ahok sempat mengatakan bahwa pendapatan Pertamina yang mencapai Rp 800 triliun sangat besar karena hampir setara APBN.

Ahok Dicaci Maki Gegara Pertamina Rugi 11 Triliun, Netizen Singgung Anies Baswedan yang Legowo

Ahok Terbarkam Ancaman, Siapa Yang Korupsi di Pertamina, Hati-Hati. Tiap Saat KPK Monitor BUMN Ini!

Demikian besarnya pendapatan BUMN sektor migas itu, Ahok menyatakan perlu pengawasan yang kuat. Dengan begitu, Pertamina akan selalu untung.

"Kalau enggak diawasi dengan baik, direksi Pertamina enggak punya KPI (key performance indicator). Padahal KPI sifatnya administrasi semua. Jadi merem juga untung," kata Ahok dalam perbincangan dengan Jurnalis senior Andy F. Noya di akun instagram KickAndy Show, Sabtu (27/6) lalu.

Komentar Yunarto Wijaya soal foto Ahok tolak pinggang depan Jokowi menyulut emosi netizen
Komentar Yunarto Wijaya soal foto Ahok tolak pinggang depan Jokowi menyulut emosi netizen ((Instagram BTP))

Sementara itu VP Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman menyatakan bahwa memang separuh tahun ini, Pertamina menghadapi tiga tantangan.

Tiga tantangan inilah yang bisa jadi menjadi latar belakang atau penyebab dari kerugian sebesar itu.

“Pandemi Covid-19 membawa dampak sangat signifikan bagi Pertamina, dengan penurunan demand, depresiasi repiah, dan juga crude prie yang berfluktuasi sangat tajam, membuat keuangan kita sangat terdampak,” ungkapnya menjelaskan.

Ketika dijabarkan memang Indonesia memberlakukan PSBB yang menyebabkan perjalanan masyarakat menjadi sangat berkurang.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kini Merugi Rp 11 Triliun, Ahok: Pertamina Merem Aja Pasti Untung",  Klik untuk baca: https://www.sonora.id/read/422306725/kini-merugi-rp-11-triliun-ahok-pertamina-merem-aja-pasti-untung?utm_source=kompas.com&utm_medium=referral&utm_campaign=kompas.com homepage

 

Editor:  Kumairoh

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved