September 2020, Sekolah di Kabupaten Sikka Dibuka Tapi Ada Syaratnya

Awal September 2020 semua sekolah di Kabupaten Sikka dari tingkat TK, SD dan SMP akan dibuka untuk proses KBM bagi siswa

Penulis: Aris Ninu | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/ARIS NINU
Bupati Sikka Robby Idong 

September, Sekolah di Kabupaten Sikka Dibuka Tapi Ada Syaratnya

POS-KUPANG.COM|MAUMERE--Awal September 2020 semua sekolah di Kabupaten Sikka dari tingkat TK, SD dan SMP akan dibuka untuk proses KBM bagi siswa.

Demikian penjelasan Kadis PKO Sikka, Mayella da Cunha di Kantor Bupati Sikka saat ditemui POS-KUPANG.COM, Rabu (12/8/2020) sore.

Menurutnya, sejak Maret lalu sampai Agustus 2020 aktivitas KBM dilakukan dari rumah dan online antara guru dan siswa.

Namun, lanjut Manyella,  sebelum pelaksanaan belajar di sekolah, Dinas PKO Sikka sedang menyusun konsep dan aturan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan corona.

Menurut Manyella, pihaknya  sedang susun ketentuannya. Rencananya awal September kita mulai KBM kembali di sekolah. Sebelum pelaksanaan kita akan sosialisasi semua aturan belajar di sekolah seperti kesiapan siswa, guru, ruangan kelas, sarana pendukung seperti tempat cuci tangan dan termogun.

"KBM harus perhatikan protokol kesehatan seperti pakai masker, jaga jarak dan cuci tangan. Lebih penting lagi sistem KBM siswa diatur per shift mulai jam berapa dan selesai jam berapa termasuk jam masuk dan pulang. Sekolah dan kelas harus disemprot disinfektan sebelum dan sesudah KBM," kata Kadis PKO Sikka, Mayella da Cunha di Kantor Bupati Sikka saat ditemui POS-KUPANG.COM, Rabu (12/8/2020) sore.

Ia menjelaskan, Pemkab Sikka melalui dinas tidak akan terburu-buru menerapkan sistem belajar di sekolah karena perlu ada ketentuan yang disusun agar memperhatikan protokol kesehatan.

"Kami lagi susun semua dan lapor kepada Bupati Sikka dan dibahas bersama tim gugus. Sebelum KBM tim akan cek kesiapan sekolah-sekolah agar beri rekomendasi dan masukkan kalau ada kekurangan," ujar Kadis Mayella.

Sebelumnya, Bupati Sikka, Robby Idong meminta Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (PKO) Sikka menyusun konsep yang baik dan jelas tentang rencana siswa belajar kembali di sekolah.

Konsep yang diminta Bupati Robby mengenai ketentuan protokol kesehatan dalam rangka mencegah penyebaran wabah corona.

Selain itu, perlu ada kajian jam belajar menggunakan shift bagi siswa dan jam mengajar guru.

Permintaan Bupati Robby ini disampaikan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Sikka, Verry Awales Syukur kepada POS-KUPANG.COM di Maumere, Rabu (12/8/2020) siang.

"Terkait rencana siswa kembali belajar di sekolah sedang dibuatkan konsep oleh dinas sesuai permintaan Bupati Sikka. Semua harus diatur dengan baik dalam rangka pencegahan corona. Maka itu, Pemkab Sikka akan menyiapkan secara baik konsep dan aturannya. Kalau sudah ada akan kita sosialisasikan kepada warga dan semua sekolah," kata Kabag Verry.

Ia berharap semua pihak bersabar dan menunggu langkah pemerintah soal siswa belajar kembali di sekolah.

3 Kementerian Sepakati Pembukaan Sekolah Tatap Muka,Dinas Pendidikan NTT Akan Keluarkan Regulasi

Aksi Pesawat Mata-mata Amerika Bikin China Resah Hingga Tuduh AS Membahayakan Penerbangan Sipil

Berebut Pohon Asam, Yotan Bei Bunuh Petrus Kusi Hingga Tewas

"Sampai sekarang tatap muka di kelas belum diberlakukan masih belajar online dan di rumah warga. Jika sudah belajar di sekolah tentunya akan ada tahapan-tahapan yang dilalui dengan pengecekan persiapan sekolah menyongsong belajar tatap muka. Semua akan dikaji bersama tim gugus tugas," paparnya.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved