Buang Ratusan Bangkai Kepala Sapi di Jalur 40, Polisi Ciduk Dua Warga Alak, Ini Kronologinya

POS KUPANG, COM, KUPANG - Polsek Alak, Kota Kupang, menangkap dua pria yang membuang bangkai sapi di lahan kosong milik warga. Dua orang itu merupakan pemilik sapi dan sopir.

Kapolsek Alak AKP Tatang Prajitno Panjaitan mengatakan, pemilik ratusan kepala sapi itu adalah HAP (51) yang berasal dari Alak.

Ratusan kepala sapi itu dibawa menggunakan truk. Saat itu, identitas sopir truk itu belum diketahui.

"Mereka diamankan kemarin, setelah membuang bangkai kepala sapi," ungkap Tatang saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (3/8).

Ratusan bangkai sapi itu dibuang di lahan kosong milik Dominggus Oematan di RT 16, RW 04, Kelurahan Manulai II, Kecamatan Alak.

Informasi pembuangan bangkai sapi itu diketahui berdasarkan unggahan salah satu pemilik akun facebook.

Tatang mengatakan, pihaknya langsung mengangkut ratusan bangkai sapi itu saat tiba di lokasi.

"Untuk sopir, belum sempat saya ambil datanya, karena begitu datang ke lokasi langsung saya suruh angkut dan dibawa ke Polres Kupang Kota," kata Tatang.

Setelah mendalami keterangan dari sejumlah saksi dan barang bukti, polisi membekuk kedua pelaku di kediaman mereka.

"Saat ini dua pelaku telah diperiksa secara intensif di Mapolres Kupang Kota," ujar Tatang.

Informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, bangkai kepala sapi itu pertama kali ditemukan oleh seorang warga bernaam Stefanus Seran.

Warga Alak itu kemudian menyiarkannya lewat media sosial facebook.

Akibatnya, warga setempat pun berdatangan ke lokasi tersebut.

Warga setempat sempat emosi dengan temuan tersebut.

Beruntung ada aparat kepolisian sehingga tidak terjadi bentrok antara warga dengan oknum warga yang membuang bangkai kepala sapi tersebut.