Breaking News

Kepala Dinas Transnaker Sumba Timur : Perusahaan Laporkan Jika Sudah Aktifkan Karyawan

Menurut perusahan mereka akan panggil kembali karyawan yang dirumahkan ketika suasan atau kondisi kembali normal

Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/OBY LEWANMERU
Plt. Kepala Dinas Transnaker Sumba Timur, Nico Pandarangga, S.TP, M.M 

Dinas Transnaker Sumba Timur Berharap Perusahaan Laporkan Jika Sudah Aktifkan Karyawan

POS-KUPANG.COM|WAINGAPU -- Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja (Transnaker) Sumba Timur mengharapkan perusahaan yang sempat merumahkan karyawan melaporkan jika telah mengaktifkan kembali karyawan tersebut.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Transnaker Sumba Timur, Nico Pandarangga,S.TP, M.M kepada POS-KUPANG.COM, Senin (3/8/2020).

Menurut Nico, jika perusahan telah merasa usahanya mulai kembali normal,maka tentu akan membutuhkan tenaga kerja.

"Tenaga kerja kemarin cukup banyak yang dirumahkan. Karena itu, apabila sudah diakktii kembali maka kami minta supaya bisa dilaporkan," kata Nico.

Dijelaskan, biasanya ada kesepakatan antara tenaga kerja dan majikan, apabila situasi Pandemi Covid-19 telah normal,maka bisa saja karyawan tersebut dipanggil bekerja.

"Beberapa waktu lalu,kami dari dinas yang berinisiatif 'jemput bola' dan mendata perusahaan yang merumahkan karyawan. Kita data karyawan yang terdampak," katanya.

Dikatakan, saat itu pihaknya sempat menanyakan kepada perusahaan soal kelanjutan pekerjaan tenaga kerja.

"Menurut perusahan mereka akan panggil kembali karyawan yang dirumahkan ketika suasan atau kondisi kembali normal," katanya.

Dia mengakui, Dinas Transnaker Sumba Timur juga akan berinisiatif untuk memantau dan memonitoring apakah sudah ada tenaga kerja yang kembali bekerja atau belum.

"Ini persoalan nasional tentu kita juga akan mengikuti perkembangan dari pusat. Kita harapkan di daerah kita tetap aman sehingga aktivitas masyarakat kembali normal," ujarnya.

Polisi Sudah Terima Laporan Peristiwa Tenggelamnya Bocah Tujuh Tahun di Kali Noemuti-TTU

Omris Selan Tewas Usai Ditikam Sebanyak Tiga Kali

Disnak Sumba Timur Terus Pantau Kematian Ternak Babi

Untuk diketahui, akibat adanya pandemi Covid-19 ini, ada sejumlah perusahaan di Sumba Timur merumahkan 557 tenaga kerja.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved