Virus corona
Bikin Ngeri, WHO Beri Peringatan Pandemi Covid-19 Masih Panjang, Sebut Negara-Negara Akan Kelelahan
Bukan berakhir, WHO malah memberikan peringatan jika pandemi covid-19 masih panjang dan menyebut jika negara-negara di dunia akan kelelahan
Seperti di Amerika Serikat, Brasil dan India.
WHO memperingatkan hal itu terkait lemahnya aturan karantina untuk orang-orang yang mengunjungi Inggris dari negara-negara lain.
"Virus ini telah meningkatkan sistem kesehatan di beberapa negara terkaya di dunia. Sementara beberapa negara yang telah melakukan respons berhasil menggunakan cara yang sederhana."
"Kita tahu negara-negara mengambil langkah-langkah kesehatan masyarakat yang mendasar. Seperti melacak, mengisolasi, menguji dan menangani kasus dapat dikendalikan."
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus (VOA)
"Tapi di sebagian besar negara, virus tidak terkendali. Ini semakin buruk dan pandemi masih meningkat," ujar Tedros saat memberikan pengarahan tentang evaluasi pandemi, Sky News melaporkan.
• Update Corona TTU-Bertambah 21, Jumlah PPDP di TTU Mencapai 4.764 Orang
Peringatan itu datang hanya sehari setelah Presiden AS, Donald Trump memilih secara resmi menarik AS dari WHO.
Trump sebelumnya telah memperingatkan pada Mei lalu.
Pihaknya memutuskan hubungan dengan WHO dan menuduh WHO gagal merespons Covid-19 secara memadai dan berada di bawah kendali China.
Sementara banyak negara sekarang mengalihkan perhatian mereka ke dalam kemungkinan gelombang kedua.
Adapun, AS, India dan Brasil masih berjuang untuk menahan gelombang pertama mereka.
• Pengunjung Situs Porno Meningkat Pesat, Warga Indonesia Pakai VPN, Dampak Pandemi Virus Corona ?
Update virus corona di dunia
Data terbaru menurut worldometer, negara yang paling terpukul akibat pandemi Covid-19 adalah AS.
Lebih dari tiga juta orang terjangkit virus yang artinya hampir satu dari setiap 100 orang terinfeksi.