Covid 19
Yayasan Plan Indonesia Bagi Ribuan APD untuk Nakes di Kota Kupang
Yayasan Plan International Indonesia membagikan ribuan Alat Pelindung Diri (APD) kepada para tenaga kesehatan di Kota Kupang.
Penulis: Ryan Nong | Editor: Apolonia Matilde
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong
POS-KUPANG.COM|KUPANG - Yayasan Plan International Indonesia membagikan ribuan Alat Pelindung Diri (APD) kepada para tenaga kesehatan di Kota Kupang, Senin (27/7).
APD diberikan kepada Rumah Sakit Bhayangkara (RSB) Kupang, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) SK Lerik Kota Kupang, 11 Puskesmas Pembantu (Pustu) dan tujuh fasilitas umum.
Program Support Office Manager Plan Indonesia di Kota Kupang, Maria Grace, dalam rilis yang diterima Pos Kupang, Senin (27/7) malam, mengatakan, Plan Indonesia juga memberikan bantuan alat cuci tangan dan paket media belajar anak kepada pihak rumah sakit dan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui Bappelitbangda dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak (DP3A) Provinsi NTT.
• GAJI 13, 4 Hari Lagi Gaji 13 PNS, TNI, Polisi & Pensiunan Cair? Golongan III Dapat 4 Jutaan, Cek
Maria mengatakan, bantuan APD dari Plan Indonesia berupa 3.900 lembar masker dewasa dan 920 lembar masker anak, 200 lembar masker N95, 100 lembar baju pelindung berbahan parasut, 42 lembar baju pelindung sekali pakai, 100 lembar pelindung wajah, 100 lembar apron dan 1800 lembar sarung tangan.
Bantuan lainnya, kata Maria, berupa enam unit media cuci tangan anak, 26 unit media cuci tangan dewasa, 145 botol sabun cuci tangan, 152 paket manajemen kebersihan menstruasi (MKM), empat unit thermogun, 167 paket permainan anak, 150 paket alat tulis dan buku cerita, 180.000 liter air bersih untuk tempat cuci tangan, dan 11 pasang banner informasi pencegahan Covid-19.
• Ingin Jadi PNS? Simak Aturan Ini Sebelum Memakai Pakaian Seragam Korpri, Ingat Anda Bisa Dipecat!
"Bantuan Plan Indonesia berupa APD dan tempat cuci tangan merupakan bentuk dukungan langsung kepada tenaga kesehatan dan medis dalam melindungi diri saat menjalankan tugas, terutama yang berhubungan dengan pasien yang terindikasi terpapar Covid-19," katanya.
Menurut Maria, distribusi APD tersebut merupakan program tanggap darurat Covid-19 Plan Indonesia yang sudah berlangsung selama tiga bulan.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pembangunan Daerah Provinsi NTT, Lucky F Koli, turut hadir dalam kegiatan distribusi.
"Seluruh masyarakat perlu mendukung upaya pencegahan penyebaran Covid-19.
Bantuan APD Plan Indonesia bukan hanya mendukung pemerintah melainkan juga masyarakat dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19," kata Lucky.
• Hasil Seleksi Perangkat Desa Kembali Tuai Protes, June Bana : Kami Tidak Mungkin Ubah Nilai
Hingga kini lebih dari 450.000 anak dan orang dewasa tercatat sebagai penerima manfaat langsung respons Covid-19 Plan Indonesia dalam bentuk penyediaan air bersih dan alat kebersihan, kegiatan promosi kebersihan, perlindungan anak, dan akses pendidikan untuk anak-anak di daerah terpencil.
Wilayah respons Covid-19 Plan Indonesia meliputi Provinsi Nusa Tenggara Timur di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nagekeo, Lembata, Belu, Malaka, dan Manggarai.
Selain itu, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) di Lombok Barat, Lombok Utara, Mataram dan Sumbawa, Provinsi DKI Jakarta di 18 kelurahan, serta Provinsi Jawa Tengah.
• Jarang yang Tahu, Mantan Istri Irwan Mussry Suami Maia Ternyata Anak Konglomerat Kini Istri Jenderal
(*)