Menteri BUMN, Erick Thohir Bilang, Indonesia Kaya Raya, Punya Modal Besar Jadi Negara Besar Di Dunia
“Insya Allah manfaatnya untuk kita semua, dan sudah saatnya Indonesia setara, bahkan lebih besar dari negara lain,” kata mantan bos Inter Milan itu.
Menteri BUMN, Erick Thohir Bilang, Indonesia Kaya Raya, Punya Modal Besar Jadi Negara Di Dunia
POS-KUPANG.COM, JAKARTA – Saat ini, Kementerian BUMN dan Kementerian Luar Negeri sedang menjalankan program BUMN Go Global.
Program itu dibuat untuk mendorong kemajuan Indonesia sebagai salah satu negara besar di dunia.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir saat mengatakan itu di Kementerian Luar Negeri, Jumat (17/7/2020), pekan lalu.
“Indonesia mempunyai modal untuk menjadi negara besar di dunia. Ada beberapa hal yang memperlihatkan soal itu,” kata Erick Thohir.
Pertama, lanjut Erick, Indonesia memiliki pasar yang besar. Kedua, Indonesia juga memiliki sumber daya alam yang melimpah.
Namun, untuk menjadi negara besar, Indonesia perlu memperbaiki beberapa aspek, misalnya dari logistik maupun teknologi.
“Nah, hal-hal ini (logistik dan teknologi) yang kita harus perbaiki,” ujar Erick di Kementerian Luar Negeri, Jumat (17/7/2020).
Erick menjelaskan, saat ini pihaknya bekerja sama dengan Kemenlu agar produk-produk Indonesia bisa bersaing dengan negara lainnya.
• Update Corona Sumba Timur - 1.434 Pelaku Perjalanan Masih Karantina Mandiri
• Polres Mabar Gelar Operasi Patuh Turangga 2020, Simak Beritanya
• Penampakan Kamar ART Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Bikin Tya Ariestya Kaget, Mirip Kos-Kosan!
Untuk merealisasikan hal tersebut, Kementerian BUMN dan Kemenlu membuat program BUMN Go Global.
“Insya Allah manfaatnya untuk kita semua, dan sudah saatnya Indonesia setara, bahkan lebih besar dari negara lain,” kata Mantan bos Inter Milan itu.
Saat ini, kata Erick, produk kesehatan dan pertahanan Indonesia sudah diakui negara lain.
“Misalnya, hasil dari vaksin produksi Biofarma ataupun dari industri pertahanan sendiri kita sudah dapat pengakuan dari negara-negara di Asia Tenggara dengan produk-produk kita, dan tentunya banyak hal lagi yang kita bisa tingkatkan,” ucap dia.
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Kementerian Luar Negeri sepakat membentuk tim dalam rangka membawa perusahaan pelat merah bisa ekspansi ke luar negeri.

Pembentukan tim tersebut ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Menteri BUMN, Erick Thohir dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi pada Jumat (17/7/2020).