Masyarakat Adat Nginamanu Wolomeze Datangi DPRD Ngada, Aduhkan Soal Investor

Sedikitanya 20 orang warga Desa Nginamanu Kecamatan Wolomeze Kabupaten Ngada mendatangi kantor DPRD Ngada di Kota Bajawa

Penulis: Gordi Donofan | Editor: Kanis Jehola
Dok. DPRD Ngada
Suasana saat masyarakat dialog dengan DPRD Ngada di Kantor DPRD Ngada Kota Bajawa, Jumat (17/7/2020). 

"Saya mempertanyakan apakah ada kesepakatan agar pihak investor mulai berinvestasi di sana? Supaya semua jelas. Jangan-jangan ada unsur penipuan dalam investasi ini? Karena itu lembaga dewan merespons yang akan dilanjutkan dengan memanggil serta minta penjelasan pemerintah dan investor sehingga ada rasa keadilan di sana. Kita juga belum tau seperti apa perjanjian antara pemerintah - investor -masyarakat," ungkapnya.

Anggota DPRD lainnya, Thomas Jawa, meminta mencermati masalah ini, jika mau dilihat investasi itu bertujuan memberi manfaat bagi kesejahteraan masyarakat.

"Saya lihat dan apresiasi karena sejak investasi masuk daerah ini kelihatan hijau bagus. Ini kan sesuatu yang positif. Bahwa ada masalah perlu dikomunikasikan, jangan sampai kemudian investasi ini dibatalkan dan investor tidak berinvestasi lagi. Karena itu kita juga harus melihat ini dengan hati agar semua tetap berjalan. Jangan lihat salah satu pihak yang salah," ujarnya.

Usai mendengar masukan dari anggota dewan, Aloysius Soa yang memimpin sidang menyampaikan beberapa kesimpulan untuk ditindaklanjuti oleh lembaga dewan merespons keluhan atau tuntutan masyarakat adat Desa Nginamanu yaitu:

Pertama, lembaga DPRD menerima keluhan, aspirasi atau tuntutan masyarakat adat Desa Nginamanu terkait dengan investasi perkebunan kemiri sunan.

Kedua, bahwa investasi kemiri sunan tidak diketahui oleh DPRD Ngada secara kelembagaan, dan baru mengetahui setelah mendapat pengaduan dari masyarakat adat Desa Nginamanu.

Ketiga, dewan akan mendalami sejauh mana proses investasi ini mulai dari perijinan hingga proses di lapangan.

Keempat, DPRD akan memanggil pemerintah untuk minta penjelasan, dan melalui pemerintah daerah menghadirkan PT. BIS.

Lima, DPRD Ngada secepatnya melakukan kunjungan ke lapangan dalam hal ini lokasi perkebunan kemiri sunan di Desa Nginamanu dan semua aktivitasnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved