Di Bawah Tiang Bendera, Dr. Yulianto Doakan Anak Anak Taebenu Jadi Kajati dan Kajari
dapat memangku jabatan sebagai Kajari bahkan Kajati seperti yang saat ini diemban Sherly Manutede ataupun dirinya
Penulis: Ryan Nong | Editor: Rosalina Woso
"Kerjasama dan dukungan ini juga bagian dari CSR BNI kepada masyarakat Kabupaten Kupang dan NTT secara umum," ujar Prijanto.
Sementara itu Benyamin Bangkole (60), salah satu warga yang menghibahkan tanahnya untuk pembangunan itu merasa "plong". Ia mengatakan, mimpi masyarakat untuk membangun dan memiliki sekolah gedung sekolah yang layak akan segera menjadi kenyataan.
Selama ini, hujan menjadi kendala bagi anak anak untuk menimba ilmu. Pasalnya, selain bangunan sekolah yang sangat tidak layak, jarak dengan sekolah induk lebih dari 3 km jauhnya.
"Anak anak kita jauh dari sekolah induk, kalau musim hujan mereka tidak masuk sekolah karena kali yang harus mereka lewati biasanya banjir. Jadi, kita sepakat supaya kalau bisa bangun sekolah," akunya.
• Kasus Dugaan Korupsi Bank NTT Surabaya, Kuasa Hukum Sebut Mantan Plt Dirut Terima Rp 1,5 M
Ia juga secara sukarela telah menghibahkan tanah seluas 1 hektar di wilayah RT.09/RW.05 Desa Baumata Utara untuk dijadikan lokasi pembangunan gedung SDN Oeika. "Pokoknya kami masyarakat dan anak anak sampaikan terima kasih untuk bapak bapak dan ibu dari kejaksaan," ungkapnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong )