Tak Ada Figur Petahana, Denny JA Sebut Pilpres 2024 Diprediksi Lebih Panas Dari Pilpres Sebelumnya
Mengenai peluang bagi Ma'ruf Amin bila maju jadi calon presiden pada 2024, Rully Akbar mengatakan, kemungkinan itu sangat kecil mengingat faktor usia.
Tak Ada Figur Petahana, Denny JA Sebut Pilpres 2024 Diprediksi Akan Lebih Panas Dari Pilpres Sebelumnya
POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Kontestasi Pemilihan Presiden 2024 diprediksi lebih panas dan kompetitif dibanding Pilpres 2019.
Pendiri lembaga survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Denny JA mengatakan, hal itu disebabkan oleh seimbangnya persaingan antarkandidat dan adanya pertarungan ideologis antara empat kelompok ideologi.
"Ketika semuanya lebih seimbang dengan aroma pertarungan ideologis maka gonjang-ganjing politik akan jauh lebih heboh," kata Denny dalam konferensi pers du Kantor LSI Denny JA, beberapa waktu lalu.
Denny menuturkan, seimbangnya persaingan antarkandidat disebabkan oleh tidak adanya calon yang berstatus petahana.
Menurut Denny, hal itu membuat tidak ada kandidat yang mempunyai modal lebih. "Yang nanti bertarung ini adalah calon-calon yang lebih seimbang, tidak ada lagi incumbent, petahana tak lagi ikut, Jokowi tak lagi ikut," kata Denny.
• HEBOH! Hana Hanifah Ternyata Pernah Selingkuh, Juga Ribut Dengan Pacar Atta Halilintar, Kok Bisa?
• Erick Thohir Disebut Cocok Jadi Capres 2024, Menteri BUMN Sebut Bukan Orang Jawa
• Setelah Memberi Cincin Berlian, Kini Giliran Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Bicara Pernilkahan
Denny JA juga menyebut, kontestasi Pilpres 2024 akan diwarnai pertarungan antara empat ideologi yakni ideologi politik reformasi, ideologi Islam Politik, ideologi 'kembali ke UUD 1945 yang asli', serta ideologi Hak Asasi Manusia.
Menurut Denny, pertarungan keempat ideologi itu sudah mulai terjadi sejak pilpres 2019 dan dapat terus memuncak hingga pilpres 2024 mendatang.
"Pilpres 2024 akan semakin ramai karena empat ideologi itu kembali bertarung. Bisa jadi keempat-empatnya lebih kuat, lebih punya pengalaman," kata Denny.
Mengenai peluang bagi Ma'ruf Amin bila maju menjadi calon presiden pada 2024, Rully Akbar mengatakan, kemungkinan itu sangat kecil, mengingat faktor usia.
"Kita tahu, Ma'ruf Amin sudah terlalu sepuh, jadi ke depannya agak sulit untuk diprediksi sebagai salah satu calon presiden," kata Rully di Kantor LSI Denny JA belum lama ini.
Rully menyampaikan, usia merupakan salah satu faktor penting bagi tokoh-tokoh yang ingin berlaga pada Pilpres 2024 mendatang.
Sebab, mereka yang berusia muda punya peluang untuk mengembangkan diri sehingga dapat mencuri perhatian publik dan mendongkrak suara mereka.
"Ada beberapa tokoh yang kita anggap potensial, karena dari sisi umur, dari sisi kapabilitas, dan dari sisi prestasi, ke depannya masih punya kesempatan untuk men-develop suaranya sendiri," ujar Rully.
Dengan usianya yang sudah mencapai 76 tahun, kata Rully, tentunya Ma'ruf Amin akan tercatat sebagai wakil presiden tertua Indonesia.
Pada sebuah kesempatan, Ma'ruf membandingkan usianya dengan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohammad yang menjabat dalam usia 93 tahun.

• Di SMP Negeri 3 Soe MPLS Hanya Berlangsung 20 menit
• Pemda TTU Perpanjang Masa Belajar dari Rumah
• Ketua PMI Ngada Ajak Masyarakat Donor Darah
Ma'ruf Amin mengatakan, umurnya belum setua Mahathir. "Kalau soal tua, saya masih lebih muda dari Mahathir. Umurnya 93 tahun saat jadi perdana menteri, kalau saya kan belum sampai. 80 tahun saja belum," kata Ma'ruf.
"Kalau yang 93 berani jadi perdana menteri, kenapa saya yang belum 80 tidak berani jadi wapres?" kata Maruf Amin.
Denny JA juga merilis nama-nama tokoh yang dinilai berpotensi maju dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang, untuk menggantikan Presiden Jokowi yang masa jabatannya akan habis pada 2024.
Nama-nama tersebut adalah Prabowo Subianto, Sandiaga Uno, Airlangga Hartarto, Agus Harimurti Yudhoyono, Puan Maharani, Muhaimin Iskandar, Sri Mulyani, dan Ridwan Kamil. Kemudian, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Khofifah Indar Parawansa, Budi Gunawan, Tito Karnavian, dan Gatot Nurmantyo. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Faktor Usia, Ma'ruf Amin Dinilai Sulit Berlaga pada Pilpres 2024", https://nasional.kompas.com/read/2019/07/02/16170711/faktor-usia-maruf-amin-dinilai-sulit-berlaga-pada-pilpres-2024
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tak Ada Petahana, Pilpres 2024 Diprediksi Lebih Panas", https://nasional.kompas.com/read/2019/07/02/20074251/tak-ada-petahana-pilpres-2024-diprediksi-lebih-panas