Pohon Kemiri Tumbang, Bocah 5 Tahun di Sikka Tewas

Dalam kasus ini ada dua saksi yang dimintai keterangan yakni Angelinus sebagai saksi pertama dan Yosef Efendi sebagai saksi kedua.

Penulis: Aris Ninu | Editor: Rosalina Woso
zoom-inlihat foto Pohon Kemiri Tumbang, Bocah 5 Tahun di Sikka Tewas
POS-KUPANG.COM/ISTIMEWA
TKP pohon tumbang yang menewaskan bocah 5 tahun di Desa Hokor, Sikka.

Pohon Tumbang, Bocah 5 Tahun di Sikka Tewas

POS-KUPANG.COM|MAUMERE--Bocah lima tahun asal Dusun Pomad, Desa Hokor, Kecamatan Bola, Sikka tewas tertimpa pohon kemiri yang tumbang di kebun, Kamis (9/7/2020) pagi.

Bocah malang yang bernama Agustina Nona Septiana ini harus meregang nyawa karena mengalami bengkak pada kepala bagian sebelah kiri.

Nyawa Septiana tidak bisa diselamatkan karena ia meninggal Dunia pada saat dalam perjalanan saat mau dirujuk ke RSUD Maumere.

Selain korban Septiana yang tewas ada satu korban atas nama Nilmelda Eka Wati (38) yang mengalami luka berat patah tulang pada tangan sebelah kiri.

Korban Nimelda masih dirawat di Puskesmas Bola.

Demikian laporan polisi yang masuk dari Polsek Bola dan diperoleh POS-KUPANG.COM di Maumere, Kamis (9/7/2020) malam.

Dalam laporan dijelaskan peristiwa pohon tumbang yang mengakibatkan orang meninggal dunia terjadi pada hari Kamis tanggal 9 Juli 2020 pukul 10.00 wita di Dusun Pomad, Desa Hokor, Kecamatan Bola, Kabupaten Sikka.

Waktu kejadian pagi hari dan baru dilaporkan ke Polsek Bola pada sore hari sehingga diselidiki aparat polisi.

Dalam kasus ini ada dua saksi yang dimintai keterangan yakni Angelinus sebagai saksi pertama dan Yosef Efendi sebagai saksi kedua.

Menurut keterangan saksi pada pukul 09.30 wita saksi Angelinus beserta korban Nimelda bersama-sama pergi ke kebun milik korban yang berjarak sekitar 100 meter dari rumah korban untuk mengambil hasil Kebun (Kopra).

Setelah itu saksi 1 dan korban pulang kembali ke rumah dengan membawah hasil kebun (Kopra).

Namun sesampainya di TKP tiba-tiba pohon kemiri yang berukuran besar tumbang dan langsung mengenai korban Nimelda Eka Wati dan Agustina Nona Septiana.

Melihat itu saksi 1 langsung menolong Korban dan memanggil masyarakat yang berada di sekitar TKP untuk menolong dan membawa korban Ke Puskesmas Bola untuk mendapat pertolongan medis.

TTU Kembali dengan Status Positif Covid-19, Mahasiswa Kedokteran Ini Lolos dari Pantauan Petugas

Satu Warga Positif Covid-19, Pemda TTU Kembali Perketat Pintus Batas

Korban Agustina Septiana dirujuk ke RSU Maumere dan meninggal dunia dalam Perjalanan dari Bola menuju RSU Maumere.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved