Kebakaran di Mess Guru SD Inpres Naimata, Begini Penjelasan Kapolsek Maulafa Jerry Puling
Penyidik Polres Kupang Kota wilayah hukum Polsek Maulafa belum bisa simpulkan kebakaran di Mess Guru SD Inpres Naimata
Akan tetapi, jelasnya, karena lemari miliknya terlalu keras, makanya hanya " rau" kain gorden.
Begitu pula suaminya, yang berusaha untuk menyelamatkan ijazah, tas dan uang, tetapi ia pada akhirnya terjatuh.
Mereka berusaha untuk masuk menyelamatkan barang-barang berharga milik mereka tetapi tidak bisa karena konfor, kulkas dan meteran listrik telah meledak
" Kami tidak bisa masuk begitu pun anak-anak tidak bisa masuk karena konfor ukuran besar, konfor ukuran kecil, kulkas ukuran besar dan kulkas ukuran kecil juga meledak, " ujarnya.
Dikatakan Benedigta, begitu pula, meteran listrik milik tetangganya juga meledak. Melihat demikian, karena meteran listrik kami tersambung dengan sekolah makanya kami berusaha untuk memadamkan meteran listrik.
Akibat dari peristiwa kebakaran tersebut, ujar Benedigta, uang senilai Rp 30 juta, cincin emas, kalung, gelang ijazah, dua unit laptop laptop, dua unit salon ( Sound Speaker) besar dan kecil, dua unit TV dua, lemari besar dan kecil serta surat-surat berharga lainnya ludes terbakar.
Sementara itu, Theodorus Fallo mengatakan, kebakaran awal itu di bagian dapur sehingga menjalar ke setiap ruangan.
" Jadi saya mau bantu untuk selamatan ijasah dengan uang dong sonde bisa karena api sudah di atas bumbungan atap rumah dan seng sudah terjatuh. Jadi, saya berusaha untuk melompat lewat jendela," katanya.
Saat kejadian itu, urainya, api merambat cepat sekali sehingga dirinya tidak bisa menyelamatkan barang-barang berharaga milik mereka.
Sampai pada berita ini diturunkan mereka belum bisa memprediksi total kerugian yang dialami. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, VINSEN HULER)