Pemuda Nele Gantung Diri
Keluarga Sebut Korban Sudah 5 Bulan Terakhir Selalu Menyendiri
Aparat Polsek Nelle yang menangani kasus bunuh diri di Nelle Wutung, Kecamatan Nelle, Sikka telah memeriksa saksi dan melakukan
Penulis: Aris Ninu | Editor: Ferry Ndoen
Ia pun masuk ke dalam rumah lalu membuka kamar korban.
Betapa kagetnya karena sang ibu melihat korban sudah tergeletak di lantai.
Sambil menangis, ibu korban sempat berusaha menyelamatkan nyawa anaknya dengan membuka tali dan sarung yang terlilit di leher korban dan sempat menggoyang-goyangkan tubuh anaknya.
Akan tetapi korban korban tak bergerak lagi.
Ibu korban lalu berteriak meminta pertolongan warga sekitar dan beberapa warga yang datang berusaha membantu tapi korban tidak bisa diselamatkan.
Kejadian bunuh diri lalu dilaporkan kepada Aparat Kepolisian Sektor Nele.
Polisi langsung bergerak menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP) guna melakukan olah TKP bersama tim Identifikasi Polres Sikka yang dipimpin oleh Kaur Identifikasi Reskrim Polres Sikka.
Tim mencatat identitas korban dan saksi dan melakukan pemeriksaan.
Saat hasil olah TKP, polisi menemukan surat wasiat.
Di mana surat itu ditulis korban.
Isi suratnya tentang "baju merah" Yang salah satu tulisan berbunyi " Hati hati jangan keluar malam awas baju merah bergeliaran , iblis kalo sudah bangun bahaya otak buntu dia akan balas dendam orang yang selama ini kalian incar akhirnya dia sudah mati yaitu saya oranya".
Selain itu, hasil pemeriksaan sementara oleh dokter Puskesmas Nelle bahwa korban meninggal akibat kekurangan oksigen yang disebabkan leher terlilit kain sarung dan seutas tali.
Keluarga Korban menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan menolak dilakukan outopsi terhadap korban.(ris)
