Bupati Niga Dapawole Tinjau Posko Covid-19 KM 6 Sumba Barat Beri Motivasi Petugas

POS-KUPANG.COM | WAIKABUBAK - Bupati Kabupaten Sumba Barat, Drs. Agustinus Niga Dapawole meninjau posko penanganan Covid-19 di KM 6 dibagian barat Sumba Barat yang merupakan wilayah perbatasan Kabupaten Sumba Barat dengan Kabupaten Sumba Barat Daya.

Kehadiran bapa bupati tersebut untuk melihat secara langsung bagaimana penanganan petugas covid-19 terhadap masyarakat yang hendak ke Kabupaten Sumba Barat. Tim covid-19 yang bertugas harus memastikan semua masyarakat menjalani pemeriksaan di posko covid-19 sebelum memasuki wilayah Sumba Barat. Masyarakat wajib mengenakan masker, mencuci tangan bersih memakai sabun dan mengukur suhu badan sebelum dibolehkan memasuki wilayah Sumba Barat.

• SMAN 5 Kupang Terapkan Sistem Siapa Duluan Dia yang Dapat

Dengan demikian dapat mencegah tertularnya virus corona di wilayah itu. Disamping itu, kehadiran bapa bupati Agustinus Niga Dapawole juga untuk memberi motivasi kepada petugas agar lebih bersemangat melaksanakan tugas di posko
tersebut.

Seperti disaksikan POS-KUPANG.COM di posko covid-19 Sumba Barat, Rabu (24/6/2020) sore, Bupati meminta petugas menghentikan semua warga yang hendak memasuki wilayah Sumba Barat guna menjalani pemeriksaan di posko covid-19. Hal itu untuk memastikan setiap warga yang memasuki wilayah Sumba Barat bebas virus corona.

• Wilayah Hukum Polres Malaka Masih Nihil Penanganan Kasus Narkoba

Bupati Sumba Barat, Agustinus Niga Dapawole juga sempat menyaksikan petugas menghentikan kendaraan yang melintas, menurunkan penumpang dan memeriksa menggunakan masker atau tidak menggunakan masker, warga beramai-ramai menuju posko covid-19 mencuci tangan memakai sabun dengan memanfaatkan kran air disiapkan posko Covid-19.

Dalam kesempatan itu, Bupati Niga Dapawole menghimbau masyarakat selalu waspada ditengah pandemi corona. Masyarakat boleh bebas beraktivitas tetapi harus tetap mentaati protokol kesehatan yakni selalu mencuci tangan bersih memakai sabun, memakai masker dan menjaga. Bila rakyat menjalankan protokol kesehatan tersebut maka pasti tertular virus corona. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter)