Tak Hanya Menganggu Siklus Tidur, Berikut 4 Efek Samping Makan Malam Terlalu Larut

para ahli gizi merekomendasikan kita agar banyak melakukan aktivitas fisik agar kalori yang dibakar oleh tubuh lebih banyak

Editor: Rosalina Woso
Shutterstock
Ilustrasi obesitas 

Tubuh memiliki ritme sirkadian (jam tubuh) yang bisa terganggu jika kita makan malam terlalu larut.

Ritme sirkadian yang terganggu akan memengaruhi tidur, memicu ketidakseimbangan hormon, dan penambahan berat badan.

3. Meningkatkan tekanan darah

Ritme sirkadian yang tidak seimbang bisa memicu peningkatan risiko penyakit jantung dan diabetes.

Penelitian telah membuktikan makan lebih dari jam tujuh malam bisa memicu tekanan darah tinggi atau hipertensi dan kadar gula darah.

4. Menganggu kesehatan mental

Karena makan terlalu larut bisa mempengaruhi kualitas tidur, hal ini secara tidak langsung juga dapat mempengaruhi kesehatan mental.

Kualitas tidur yang buruk yang disebabkan oleh ketidaknyamanan lambung dan irama sirkadian yang terganggu dapat mengakibatkan peningkatan risiko depresi dan kecemasan.

Melihat efek makan malam terlalu larut sangat besar, Greene menyarankan agar kita mengatur waktu makan malam sebaik mungkin.

Greene merekomendasikan agar kita makan malam paling lambat dua hingga tiga jam sebelum tidur.

"Penelitian juga menunjukan makan malam dua hingga tiga jam sebelum tidur bisa menurunkan risiko kanker, resistensi insulin, dan peradangan," tambahnya.

Menurut Greene, makan dua hinga tiga jam sebelum tidur memberi waktu yang cukup tubuh untuk mencerna makanan.

Efek melewatkan makan malam

Sama halnya dengan makan malam terlalu larut, melewatkan makan malam juga bisa menganggu kualitas tidur kita.

"Melewatkan makan malam akan membuat tidur tidak nyenyak atau kita bisa terbangun saat tengah malam karena lapar," ucap Greene.

Halaman
123
Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved