Peduli Pandemi Covid-19, PKB Nagekeo Serahkan Paket Sembako untuk Insan Pers

POS-KUPANG.COM | MBAY - DPC PKB Kabupaten Nagekeo, memberikan bantuan Sembako pada Wartawan yang bertugas di wilayah Kabupaten Nagekeo, Rabu (3/6/2020).

Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Ketua DPC PKB Kabupaten Nagekeo, Safar, kepada kepada sejumlah wartawan yang bertugas di Kabupaten Nagekeo.

Pemberian bantuan paket Sembako tersebut sebagai bentuk kepedulian PKB terhadap pekerja media ditengah pandemi Covid-19.

• UPDATE Corona di Manggarai: Saat Ini Masih Ada 17 OTG

Safar menyampaikan, dalam suasana wabah Covid-19, Partai besutan Abdul Muhaimin Iskandar menilai awak media sangat pantas menerima bantuan.

Dari itu PKB dari tingkat pusat hingga ke DPC Kabupaten Nagekeo, agar lebih menyentuh pejuang agama dan penuang informasi perkembangan wabah pandemi Covid-19 para insan pers juga merupakan satuan tugas yang paling terdepan.

"Wartawan tidak masuk dalam sistem penyaluran bantuan pemerintah, padahal tugas mereka sangat berat dilapangan. Sama halnya dengan tenaga medis, demi konsumsi berita untuk publik. Mereka siap terjun kelokasi zona merah sekalipun," ungkapnya.

• Bupati Lembata Harap Kucuran Dana Covid-19 Pemprov NTT Terealisasi, Simak Info

Oleh karena itu, lanjut Safar DPP PKB Pusat hingga ke DPC PKB tingkat daerah memilih penyaluran bantuan kepada awak media sama dengan yang terdampak lainnya seperti para janda, para petani, para pedagang dan lainnya.

"Untuk Nagekeo sendiri paket sembako yang kita salurkan hari ini dengan rincian 10 kg beras, 2 liter minyak goreng, 2 kg gula pasir dan susu. Total bantuan Sembako untuk Kabupaten Nagekeo sebanyak 6,4 ton," paparnya.

Safar menyampaikan, sesuai instruksi DPP PKB Pusat , paket sembako tersebut diserahkan ke rekan-rekan media dalam hal ini para insan pers yang bertugas di wilayah Kabupaten Nagekeo, duafa, termasuk warga yang belum tersentuh Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan program Keluarga Harapan dari Pemerintah pusat hingga ke pemerintah Kabupaten Nagekeo.

"Awak media paling terdampak, mereka bekerja ikhlas dilapangan. Sama beratnya dengan tugas tenaga medis dalam penanganan Covid-19, justru itu mendapatkan prioritas dari DPP pusat. Apalagi saat ini dalam suasana ramadhan, mau lebaran, maka perlu adanya sikap saling membantu antar sesama. Sebab selama wabah pandemi ini kondisi perekonomian yang tengah dialami awak media dihadapkan dalam situasi sulit,"tuturnya.

Safar menyampaikan, penyaluran Sembako dilakukan agar rekan media yang berkontribusi dalam memberikan informasi perkembangan kasus Covid-19. Memilki hak uang sama dengan warga yang terdampak lainnya. Mudahan saja bantuan yang diberikan tersebut, dapat memberikan keringanan beban ekonomi.

"Ini salah satu bentuk bantuan sosial parpol yang bergerak memperjuangkan aspirasi rakyatnya dan dengan dasar melihat situasi dan kondisi (Sikon) di daerah. Seperti Wartawan, duafa, guru ngaji dan lainnya mereka tidak dapat apa-apa, namun kepedulian dan hanya ikhlas dalam bekerja. Sebab itu kepedulian PKB ditujukan dengan kriteria ini, dan semoga berkah,"tandasnya.

Sementara itu perwakilan wartawan Kabupaten Nagekeo, Bernard Sapu menyampaikan terimakasih atas kepedulian dan empati Gus Ami.

Bernard memahami bahwa pandemi Covid-19 ini cukup menghambat seluruh kegiatan atau proses pekerjaan di masyarakat.

"Semoga pandemi Covid-19 ini akan segera berlalu agar bisa beraktivitas seperti semula. Dan saya selaku perwakil insan pers di wilayah Kabupaten Nagekeo memberikan apresiasi dan terimakasih kepada DPC PKB Nagekeo dan Gus AMI yang sudah mendukung para awak media dalam bertugas untuk selalu menyajikan berita -berita yang selama menjadi penyambung informasi dari pemerintah daerah maupun gugus tugas terkait perkembangan Covid-19 yang ada di wilayah Kabupaten Nagekeo," katanya.

Hadir pada kesempatan itu sejumlah wartawan yang bertugas di Kabupaten Nagekeo. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan)