Breaking News

Bupati Ende Djafar Achmad Geram Warga Numba Tidak Mau Dikarantina : Ambil Mereka !

ada tiga belas (13) warga Numba Besar yang dinyatakan reaktif, namun tiga orang diantaranya, menolak untuk dikarantina.

Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/LAUS MARKUS GOTI.
Bupati Kabupaten Ende Djafar Achmad, di Kantor Bupati Ende, Selasa (26/5/2020). 

Setelah mendengar berbagai masukan dan data, Bupati Djafar megatakan, pada prinsipnya rencana penerapan new normal tidak meniadakan protokol kesehatan. Selain itu agar roda perekonomian tidak terganggu.

Namun, ia tegaskan, new normal tidak serta merta dilakukan artinya perlu mempertimbangkan situasi dan kondisi di Kabupaten Ende.

Terkait kasus Covid-19, terutama di Numba Besar yang merupakan Dusun yang paling banyak pasien Covid-19, akan terus mendapat perhatian serius.

Menurutnya, jika eskalasi kasus Covid-19 di Kabupaten Ende terus meningkat maka akan diberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Jadwal Acara TV Kamis 28 Mei 2020: Film Forbidden Kingdom Jam 21:30 WIB di Trans TV

Manggarai Timur Tidak Ada Portal Pembatasan Hanya Pelaku Perjalanan Wajib Diperiksa

"Kalau makin banyak yang positif Covid-19, sepuluh atau sampai dua puluh orang kita PSBB tentu dengan pertimbangan yang matang dari kita semua," ungkapnya.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Laus Markus Goti)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved