Wah Amien Rais Sindir Jokowi Soal New Normal Sebut 'Penyesatan' Sufmi Dasco Ahmad Semprot Bilang Ini

Wah Amien Rais Sindir Jokowi Soal New Normal Sebut 'Penyesatan' Sufmi Dasco Ahmad Semprot Bilang Ini

Editor: maria anitoda
Kolase TribunWow.com
Wah Amien Rais Sindir Jokowi Soal New Normal Sebut 'Penyesatan' Sufmi Dasco Ahmad Semprot Bilang Ini 

POS-KUPANG.COM - Amien Rais kritik dan sindir Jokowi, apa sih yang dikatakannya?

Amien Rais berpandangan bahwa new normal merupakan istilah yang salah arah dan menyesatkan.

Hal itu disampaikannya melalui akun Instagram @amienraisofficial.

Ini Dampak Covid-19 di Sumba Timur, 557 Tenaga Kerja Dirumahkan

Penjabat Kepala Desa Lela Masuk Kantor dan Disambut Warga

Australia Uji Coba Vaksin Virus Corona ke Manusia, Berharap Dapat Digunakan Akhir Tahun Ini

Cut Tari Sampai 3 Kali Berhubungan Badan dengan Ariel Noah,Padahal Masih Istri Orang, Ini Kata Suami

Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengatakan tak sepakat apabila istilah new normal dianggap salah arah dan menyesatkan.

"Jadi salah arah dan menyesatkannya saya nggak sepakat. tapi istilahnya harus berbeda, ya tatanan hidup baru dalam keadaan new normal. Kalau menurut saya new normal itu adalah tatanan hidup baru yang kembali normal, tetapi kemudian dengan protokol covid-19 yang ketat," ujar Sufmi, ketika dihubungi Tribunnews.com, Selasa (26/5/2020).

Dia berpandangan bahwa new normal merupakan cara masyarakat kembali normal menjalankan kehidupan sehari-hari termasuk menggerakkan roda ekonomi dan membangkitkan industri.

Harapannya, kata dia, new normal dapat menormalkan kembali sejumlah hal di masyarakat.

Antara lain menormalkan kembali para pekerja yang menganggur di rumah, kemudian menormalkan kembali produksi pabrik-pabrik untuk mengekspor.

"Juga membuat industri strategis tetap berproduksi dan membuat pertanian serta lahan-lahan tetap produktif dengan protokol Covid-19. Sehingga dampak pandemi bisa berangsur diatasi," ungkapnya.

Politikus Gerindra tersebut juga mengatakan new normal harus dilakukan untuk membatasi utang-utang ke luar negeri dan juga mengembalikan perekonomian Indonesia.

"New normal juga harus mengembalikan fungsi legislatif untuk pengawasan legislasi dan anggaran. Dimana penegakan hukum juga tetap berjalan dalam keadaan new normal," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, mantan Ketua MPR RI Amien Rais menanggapi istilah 'new normal' yang diserukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di tengah pandemi virus corona (Covid-19).

Terkait hal tersebut, Amien Rais mengingatkan pemerintah tidak membenarkan sejumlah hal negatif sebagai 'new normal' atau normal yang baru.

Amien Rais bicara soal New Normal (instagram @amienraisofficial)
Bahkan Ia pun berpandangan bahwa New Normal merupakan istilah yang salah arah dan menyesatkan.

Hal itu sesuai penadangan para ilmuan yang memberikan pandangan soal itu.

Ini Dampak Covid-19 di Sumba Timur, 557 Tenaga Kerja Dirumahkan

Penjabat Kepala Desa Lela Masuk Kantor dan Disambut Warga

Penjabat Kades Lela Masuk Kantor dan Disambut Warga

Hasil Rapid Tes Pertama, Dua ODP dan Satu PDP di Belu Reaktif

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved