Sindiran Keras Faisal Basri untuk Menteri Jokowi di Acara Mata Najwa, Reaksi Najwa Shihab Disorot

Sindiran Keras Faisal Basri untuk Menteri Jokowi di Acara Mata Najwa, Reaksi Najwa Shihab Disorot

Editor: Eflin Rote
Change.org
Najwa Shihab di acara Mata Najwa 

Simak video berikut ini menit ke-4.57:

IDI Komentari Wacana pelonggaran PSBB

Di sisi lain, sebelumnya Ketua Umum PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) ,Daeng M. Faqih, angkat bicara terkait wacana pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar ( PSBB ) yang dicanangkan pemerintah.

Sebagai profesional medis, Daeng menganggap kebijakan tersebut semestinya perlu mempertimbangkan konsekuensi logisnya.

Khususnya kaitannya penularan covid-19 yang berpeluang besar akan meningkat.

Hal itu disampaikan oleh Daeng melalui tayangan di kanal YouTube Inews, Rabu (13/5/2020).

Daeng tak menampik bahwa pengambilan kebijakan khususnya pelonggaran PSBB memang opsi yang cukup sulit.

 Najwa Shihab Cecar Anak Buah Jokowi di Mata Najwa, Sosok Ini Bela Sri Mulyani Soal Relaksasi PSBB

 Deretan Fakta Ibrahim Assegaf, Suami Najwa Shihab yang Tak Kalah Cerdas dari Host Mata Najwa

 Sosok Suami Najwa Shihab, Ibrahim Assegaf Menantu Quraish Shibab Segudang Prestasi, Jebolan UI

 Najwa Shihab Ditekan Anggota DPR, Sopir Pribadi Buktikan Putri Ulama Quraish Shihab Sosok Luar Biasa

 Najwa Shihab Kawin Muda di Usia 20 Tahun, Kecil-Kecil Udah Jadi Pengantin, Ini Kisahnya

 Dosa dan Aib Najwa Shihab Bakal Dibongkar DPR, Kader Gerindra dan PDIP Jadi Kompak Lawan Mba Nana

Pasalnya, pemerintah di satu sisi perlu memperhatikan sektor ekonomi sedangkan di sisi lain harus menurunkan kurva covid-19.

Namun, yang terpenting adalah pemerintah senantiasa jeli akan konsekuensi yang akan diambil apapun kebijakannya.

Agar seluruh pihak yang bersangkutan bersangkutan siap dengan gambaran penanganan .

"Ini pilihan yang sulit karena di satu sisi melihat dampak ekonomi yang luar biasa di satu sisi juga melihat dampak kesehatan," ujar Daeng dikutip TribunWow.com.

"Yang paling penting bagi kita adalah apapun yang dipulig kebijakan itu, harus disadari betul dampak dan konsekuensinya," tambahnya.

"Sehingga kita harus bersiap-siap melakukan penanganan yang baik kalau kita memilih salah satu kebijakan tersebut," lanjutnya," imbuhnya.

Daeng menegaskan, menurut kacamata profesional medis pelonggran PSBB akan berisiko memperluas penularan.

Sumber: TribunWow.com
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved