Virus corona
Peneliti China Temukan Virus Serupa Covid-19 di Kelelawar, Bukti Corona Tak Bocor dari Laboratorium?
Fakta terbaru tentang virus corona diungkap para peneliti China. Mereka menemukan virus serupa pada Kelelawar. Bukti Corona bukan dari laboratorium?
Kelelawar menjadi reservoir alami yang penting untuk coronavirus.
Meskipun memiliki fitur penyisipan yang serupa, RmYNo2 tampaknya jauh lebih aman untuk manusia daripada Covid-19.
Perbedaan mendasar yakni RmYNo2 tak memiliki bagian penting dari genom Sars-CoV-2 yang berperan dalam mengikat virus corona ke sel manusia.
Asam amino dalam insersi juga berbeda.
Para peneliti menyebut, RmYNo2 bukan leluhur langsung dari Sars-CoV-2.
Menurut Weifeng, masih ada celah dalam proses evolusi virus-virus tersebut.
“Masih ada celah evolusi antara virus-virus ini. Tetapi penelitian kami sangat menyarankan bahwa pengambilan sampel lebih banyak spesies satwa liar akan mengungkapkan virus yang bahkan lebih dekat hubungannya dengan Sars-CoV-2 dan bahkan mungkin leluhur langsungnya, yang akan memberi tahu kita banyak tentang bagaimana virus ini muncul pada manusia, " katanya.
(Tribunnews.com/Miftah)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Peneliti Temukan Virus Serupa Covid-19 pada Kelelawar, Bukti Corona Tak Bocor dari Laboratorium, https://www.tribunnews.com/corona/2020/05/13/peneliti-temukan-virus-serupa-covid-19-pada-kelelawar-bukti-corona-tak-bocor-dari-laboratorium?page=all.
Penulis: Miftah Salis
Editor: Tiara Shelavie