Kabur Ke Rumah Orang Tua di Kampung, ODP Di TTS Tinggal Sendirian Di Dalam Rumah
Jeni Taneo (31) ODP yang kabur dari Kota SoE ke kampung halamannya di Desa Kiufatu, Kecamatan Kualin, tinggal sendirian di dalam rumah orang tuanya
Penulis: Dion Kota | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | SOE- Jeni Taneo (31) ODP yang kabur dari Kota SoE ke kampung halamannya di Desa Kiufatu, Kecamatan Kualin, saat ini tinggal sendirian di dalam rumah orang tuanya.
Kedua orang tua Jeni untuk sementara waktu waktu mengungsi ke rumah anaknya yang tak jauh dari rumah mereka.
Hal ini diungkapkan anggota gugus tugas kecamatan kualin, Pendeta Isak La'ah kepada POS-KUPANG.COM, Kamis (14/5/2020) malam. Isak mengatakan, pasca tim gugus tugas Kecamatan mendapatkan informasi adanya ODP yang kabur ke Kiufatu, tim gugus tugas kecamatan langsung bergerak ke rumah ODP tersebut. Dan benar, Jeni di temukan sedang berada di dalam rumah orang tuanya.
• 40 Tenaga Kesehatan di RS Cancar Kontak Erat Dengan 1 PDP Sudah Rapid Test Hasilnya Negatif
Sesuai protokol covid 19, maka untuk sementara waktu, orang tua Jeni tinggal di rumah anaknya yang juga berada di Kiufatu. Rumah orang tua Jeni kemudian dilakukan penyemprotan cairan disinfektan sebanyak dua kali. Jeni juga diberikan sarung tangan untuk digunakan.
" Untuk memastikan Jeni tidak melakukan kontak dengan orang lain, maka untuk sementara waktu kedua orang tua Jeni tinggal di rumah anaknya," ungkap Isak.
• Belasan Pasien Covid-19 di Mabar Diisolasi di RS Siloam dan RSUD Komodo Labuan Bajo
Terkait kondisi Jeni, Isak mengatakan, kondisi Jeni terlihat stabil dan tidak ada keluhan. Untuk memenuhi kebutuhan makan dan minum Jeni selama masa karantina, keluarga Jeni secara teratur mengantar Jeni makan.
Selain itu, tim gugus kecamatan juga secara berbakala memantau kondisi Jeni.
" Kondisinya terlihat baik. Orang tua Jeni secara rutin membawakannya makanan dan minuman untuk dikonsumsi," ujarnya.
Terkait alasan kenapa Jeni kabur Isak mengatakan, menurut pengakuan Jeni dirinya sudah merasa jenuh selama proses karantina di toko tempat ia bekerja. Selain itu, informasi terkait adanya dua pasien Corona membuat dirinya ketakutan.
" Menurut dia dia ketakutan dan mulai jenuh di lokasi karantina. Oleh sebab itu dirinya memutuskan untuk kabur ke rumah orang tuanya," terangnya.
Selain jeni lanjutnya, tim gugus tugas kecamatan kualin juga menemukan adanya satu ODP dari Kota Kupang, tepatnya dari Oepura yang hendak kabur ke kampungnya di Desa Tuapakas.
Namun beruntung saat sampai di posko kecamatan ODP dari kupang tersebut ketahuan saat dilakukan pemeriksaan sehingga langsung diminta untuk balik ke Kupang.
Diberitakan sebelumnya, Jeni Taneo (31) karyawan di Toko Agam Jaya sempat kabur dari toko tempat ia bekerja padahal saat ini dirinya sedang menjalani masa karantina mandiri karena dirinya masuk kelompok ODP.
Jeni kabur dari toko pada Rabu (13/4/2020) dini hari menuju rumah orang tuanya di Desa Kiufatu, Kecamatan Kualin dengan menumpang Ojek.
Untuk diketahui, Jeni sendiri sudah menjalani rapid test dan saat ini sedang menunggu hasilnya. (Laporan Reporter Pos-Kupang.Com, Dion Kota)