Penjelasan Admin PLN Menjawab Pertanyaan Netizen soal Tagihan Listrik Non Subsidi yang Naik
Sedang ramai di media sosial pertanyaan mengenai tagihan listrik non subsidi dari PLN yang naik. Benarkah?
Ini Penjelasan Admin PLN Menjawab Pertanyaan Netizen soal Tagihan Listrik Non Subsidi yang Naik
POS-KUPANG.COM - Sedang ramai di media sosial pertanyaan mengenai tagihan listrik non subsidi dari PLN yang naik. Benarkah?
Ya, Sabtu 2 Mei 2020, beredar keluhan netizen mengenai peningkatan tagihan listrik sejak diberlakukannya program listrik gratis PLN bagi pelanggan subsidi.
Berbagai keluhan soal kenaikan tagihan listrik pelanggan non subsidi ini mendapatkan jawaban dari admin akun resmi PLN.
Untuk diketahui PLN sedang menjalankan program listrik gratis yang diberikan pada golongan tertentu
Program listrik gratis PLN diperuntukkan bagi 4 golongan yaitu pelanggan dengan daya 450 VA dan 900 VA subsidi, dan golongan industri kecil B1 450 VA dan I1 450 VA.
Program listrik gratis ini diatur melalui Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 1 Tahun 2020.
Program listrik gratis ini menjadi stimulus untuk membantu masyarakat menghadapi covid-19 atau virus Corona
Sedangkan, selain 4 golongan tersebut masih melakukan pembayaran listrik sebagaimana biasanya
Namun, netizen mengeluhkan adanya peningkatan tagihan listrik yang mereka terima pada bulan ini.
Hal ini viral di media sosial instagram dan diunggah oleh akun @lambe_turah yang memiliki 7.7 juta pengikut
Dilansir dari kolom komentar unggahan lambe turah, terdapat netizen yang pro dan kontra.
"Tagihan sebulan paling mahal biasanya 1jt. Bulan ini jd 2jt. Pdhl pemakaian listrik ga ada bedanya, toh enggak wfh dan anak masih playgroup jd sekolah bentar doang lebih banyak di rumah. Perlu diaudit nih kayaknya. Kalo emg ga curang harusnya berani klarifikasi hehe" tulis akun @Gabynoska
"Pantesss, kirain ngerasain sendiri bulan ini byr pln lebih besar dr biasanya," tulis akun @dellafelita
"Bener, naik dari biasanya. Pemerintah bilang gratis padahal subsidi silang. Pemerintah ambil nama baiknya aja, padahal nggak begitu" tulis akun @mrrdani