Perantau Nekat Sembunyi di Bagasi Kolong Bus walau Pengap agar Bisa Mudik, KETANGKAP Petugas Info

-Pelarangan mudik oleh pemerintah ternyata masih tak diindahkan oleh masyarakat. Terbukti, seperti halnya yang dilakukan oleh para perantau yang mudi

Editor: Ferry Ndoen
istimewa
Pemudik nekat sembunyi di bagasi di kolong bus agar terhindar dari razia. Kejadian ini terjadi di Ciledug namun bukan di terminal. 

Oleh sebab itu mereka pun terpaksa dan nekat untuk pulang ke kampung.

Ia pun mengatakan fakta lain di lapangan, bahwa masih ada kendaraan gelap yang beroperasi hingga lolos razia.

Terkait kejadian tersebut, diketahui bus AKAP memang melayani banyak tujuan.

Pemudik nekat sembunyi di bagasi di kolong bus agar terhindar dari razia. Kejadian ini terjadi di Ciledug namun bukan di terminal.
Pemudik nekat sembunyi di bagasi di kolong bus agar terhindar dari razia. Kejadian ini terjadi di Ciledug namun bukan di terminal. (istimewa)

Seperti tujuan wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Biasanya mereka membawa penumpang dari Jabodetabek keluar ke beberapa provinsi tersebut.

Namun sejak pelarangan mudik dan pengoperasian bus AKAP pun beralihfungsi menjadi kendaraan mengangkut logistik.

Kebijakan banting setir itu pun dilakukan agar masih tetap beroperasi di tengah PSBB.

Selain itu kebijakan tersebut juga berlaku agar pengusaha bus tak mengangkut para pemudik.

Larangan pemerintah untuk mudik ternyata masih tak menyurutkan para perantau.

Khususnya bagi perantau yang kini kena imbas tak lagi bekerja di kota besar.

Hal ini diambil dari data sudah lebih dari 3 ribu kendaraan putar balik.

Jumlah tersebut hasil operasi selama dua hari terakhir di wilayah Jakarta.

Polisi meminta kendaraan-kendaraan itu memutar balik dan kembali ke Jakarta.

Pemudik yang diminta balik kanan itu juga terlihat di Bandung.

Di antaranya di Gerbang Tol Cileunyi dan Baros, Cimahi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved