Inilah Suasana Klarifikasi Lapangan Oleh DPRD Sumba Timur di BBU Lewa
ahan seluas 8 ha itu perlu diatur oleh pemerintah agar dikelola secara merata dan adil oleh masyarakat.
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Rosalina Woso
Inilah Suasana Klarifikasi Lapangan Oleh DPRD Sumba Timur di BBU Lewa
POS-KUPANG.COM |WAINGAPU -- DPRD Sumba Timur memantau lokasi Balai Benih Unggul (BBU) Lewa. Pemantauan ini menyusul adanya informasi pemusnahan atau pembajakan tanaman padi oleh Dinas Pertanian dan Pangan Sumba Timur.
Kehadiran DPRD Sumba Timur di Lewa , Selasa (28/4/2020) dipimpin Wakil Ketua DPRD Sumba Timur, Umbu Kahumbu Nggiku, Ketua Komisi B, Ebenhaezer Ranggambani dan beberapa anggota Komisi B.
Hadir Plt. Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Sumba Timur, Oktavianus Mb. Muku,S.P,M.Si, Kepala Bidang , Tanaman Pangan dan Hortikultura, ,Mariana Praing,
Kepala BBU Lewa, Andreas Merang. Hadir pula Camat Lewa, Drs. Banju Ndakumanung.
Wakil Ketua DPRD Sumba Timur, Umbu Kahumbu Nggiku, mengatakan, biasanya DPRD turun kalau ada laporan resmi,tapi ini ada lain.
"Kali ini kita datang klarifikasi karena ramai informasi di media sosial," kata Umbu Nggiku.
Dia mengakui, adanya masalah di Lewa menyangkut pemusnahan padi di lahan BBU.
"Bukan kita melihat siapa yang salah dan siapa yang benar. Kalau cinta daerah ini, mari kita duduk bersama untuk selesaikan," katanya.
Ketua Komisi B DPRD Sumba Timur, Ebenhaezer Ranggambani mempertanyakan siapa yang mengerjakan lahan 8 ha di BBU Lewa.
"Apakah ada masyarakat atau staf BBU . Kalau ada katakan ada.Perlu ada penataan dan siapa
yang mengizinkan untuk dikelola," kata Ebenhaezer.
Saat pemantauan,DPRD Sumba Timur meminta sejumlah penjelasan pemerintah soal pembabatan tanaman padi di BBU Lewa.
Pantauan POS-KUPANG.COM, tanaman padi ini ditanam di lahan seluas 8 ha. Tanaman padi di BBU ini rata-rata sudah memasuki fase generatif.
Lahan ini diolah oleh 10 orang dan dibagi rata dengan cara mengundi.
Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura , Mariana Praing saat diberi kesempatan oleh Plt. Kadis Pertanian dan Pangan Sumba Timur, Oktavianus Mbaku Muku,S.P,M.Si menyampaikan soal pembajakan lahan sawah dengan tujuan melakukan proses perbenihan.