Berita Rocky Gerung
Rocky Gerung: Jokowi Dikuasai Oligarki, Tak Punya Strong Leadership! Sebut Trump & Erlangga Hartarto
Rocky Gerung menyebut Presiden Jokowi tidak punya kekuasaan untuk ambil keputusan karena dirinya saat ini dikuasai oligarki.
Penulis: Hasyim Ashari | Editor: Hasyim Ashari
Rocky Gerung kembali menyindir Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) yang saat ini sedang menangani Pandemi Corona di Indonesia.
Satu di antara sindirian itu adalah soal rencana istana bagi-bagi sembako di Istana.
"Juga kemarin soal presiden bagi-bagi sembako di istana. Kemudian Istana memperbaiki gak ada istana bagi-bagi sembako," kata Rocky Gerung.
"Jadi istana mengatakan mungkin rakyat berpikir karena sebelumnya bagi-bagi sembako maka dia juga bagi-bagi sembako," ujarnya.
Menurutnya bagi-bagi sembako di tengah pandemi Corona itu jadi persoalan tersendiri.
"Tadi itu dia masalahnya presiden harus diam di kamar, jangan keluar bagi-bagi sembako kan. Jadi apapun kegiatan eksekutif justru membahayakan publik sekarang," tegas Rocky Gerung.
Rocky Gerung pun melihat ada niat mendua dari eksekutif selama ini.
"Di situ kita melihat mendua. antara ingin berbuat baik dengan ingin mendapatkan benefit dari berbuat baik. Jadi tetap nih rezim pencitraan itu nomor 1," kata dia.
"Mungkin kesalahan berpikir yang terlalu parah sehingga tidak bisa menganggap bahwa dengan diam aja dia sudah membantu sebenarnya," ujarnya.
Ia pun meminta sebaiknya Presiden Jokowi di kamar saja.
"Presiden kalo dia lockdown aja di kamarnya, sudah sangat membantu. Karena setiap kali keterangan publiknya bikin kontroversi di masyarakat," ucap Rocky Gerung.
"Kita semua terjebak dalam situasi dan akal sehat itu akhirnya menghindar dari kegenitan untuk menampilkan fostur pencitraan melampuai kebutuhan kita. ini saya singkat saja biar kita terhindar dari pencitraan rezim," ujarnya.
* Viral Aksi Jokowi Bagi-bagi Sembako dari Mobil hingga Memicu Kerumuman Warga, Ini Kata Istana
Aksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) membagi-bagikan sembako kepada warga di tengah pandemi virus corona atau Covid-19 menuai polemik.
Diketahui, Jokowi sudah dua kali turun langsung membagi-bagikan sembako kepada warga.