Bawaslu NTT Minta KPU Desain Tahapan Pilkada yang Berpotensi Kontak Fisik
tahapan pilkada yang berpotensi terjadinya kontak fisik langsung agar didesain sehingga tidak banyak terjadi kontak secara fisik.
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Rosalina Woso
Bawaslu NTT Minta KPU Desain Tahapan Pilkada yang Berpotensi Kontak Fisik
POS-KUPANG.COM|KUPANG -- Upaya pencegahan penyebaran Virus Corona/Covid -19 juga menjadi perhatian penyelenggara Pemilu 2020. Karena itu,Bawaslu NTT meminta KPU NTT mendesain beberapa tahapan penyelenggaraan Pilkada yang menyebabkan kontak fisik langsung.
Hal ini disampaikan Koordinator Divisi Pengawasan dan Sosialisasi, Jemris Fointuna, Rabu (18/3/2020).
Menurut Jemris, Bawaslu NTT meminta KPU NTT agar memperhatikan tahapan pilkada yang berpotensi terjadinya kontak fisik langsung agar didesain sehingga tidak banyak terjadi kontak secara fisik.
"Kita minta KPU desain tahapan yang menyebabkan kontak fisik supaya dikendalikan atau dicarikan formula agar tidak menyebabkan hal-hal yang tidak diinginkan," kata Jemris.
Dijelaskan, Bawaslu meminta agar ada desain metode pelaksanaan agar mengurangi kontak fisik.
"Bawaslu minta perhatian agar upaya ini dapat dilakukan sehingga turut mencegah penyebaran Covid -19," katanya.
Dikatakan, tujuan utama desain tahapan pilkada itu, adalah untuk mitigasi dalam rangka pencegahan penyebaran Covid -19 yang memperihatinkan.
Menurut Jemris, tahapan-tahapan yang biasanya ada kontak fisik langsung seperti verifikasi faktual calon perseorangan, kampanye, peyortiran dan distribusi logistik, pemungutan dan penghitungan suara.
• Wabah Covid-19, Bupati Flotim Batalkan Gerakan Bale Nagi Hadiri Perayaan Semana Santa
• STKIP Soe Tiadakan Kuliah Tatap Muka 14 Hari Kedepan, Antisipasi Penyebaran Corona
• Bupati Belu Minta Peserta Pelatihan Asah Ketrampilan
"Tahapan dalam waktu dekat ini, yakni verifikasi faktual di beberapa kabupaten yang ada bakal calon perseorangan yakni akan dimulai 26 Maret 2020, serta coklit data ada pemilih di sembilan kabupaten pada awal April 2020," ujarnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)