Perempuan Asal Sumba Barat Tewas Terseret Banjir Saat Rekreasi di Air Terjun Waimarang, Sumba Timur

Seorang Perempuan asal Sumba Barat tewas terseret banjir saat rekreasi di Air Terjun Waimarang, Sumba Timur

Penulis: Robert Ropo | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/ROBERT ROPO
enazah Korban sedang dievakuasi anggota polisi dan warga 

Konsekuensinya, arus lalu lintas dari dan ke Bakunase tak bisa melalui jembatan ini.

Arus kendaraan melewati jalur alternatif seperti melalui Jalur Labat - Jembatan Biknoi-Naikoten 1.

Jalan alternatif  berikutnya, yakni jika dari Naikoten 2 - Jembatan Biknoi - Bakunase 2 ke Bakunase dan wilayah sekitarnya.

Ada juga yang melewati Jalur Sikumana baru ke Bakunase atau ke Kupang Barat.

Banyak kendaraan terutama angkutan kota harus melewati Labat- Biknoi dan masuk ke Naikoten 1.

Sementara kendaraan besar yang hendak ke Kupang Barat terpaksa melewati Jalur 40 Sikumana.

Beberapa warga Mapoli mengatakan, jembatan darurat itu putus pada Senin (2/3/2020) sekitar pukul 07.00 wita.

Ada warga yang bisa melewati jalan ini dengan bantuan beberapa balok yang dibuat darurat oleh warga.

Warga yang melewati jembatan darurat itu, dibantu oleh petugas dari Kecamatan Kota Raja, Naikoten 1,  kepolisian dan Satpol PP.

Tagana dari Dinas Sosial NTT juga turut membantu menyeberangkan warga. Mereka memasang tali di pohon sebelah sungai sehingga warga yang melewati bisa memegang tali tersebut.

Camat Kota Raja, Rudi Abubakar yang mendengar jembatan darurat itu ambruk, langsung turun ke lokasi.

Rudi juga berkoordinasi dengan BPJN X Kupang dan kontraktor agar bisa mencari solusi untuk mengatasi persoalan tersebut.

Selain itu, Rudi juga berkoordinasi dengan dinas perhubungan dan kepolisian untuk membantu mengatur arus lalu lintas kendaraan melalui jalur alternatif.

Camat Kota Raja, Rudi Abubakar mengatakan, peristiwa putusnya jembatan Mapoli karena faktor alam.

"Saat kejadian, saya bicara dengan warga setempat dan mereka katakan ini kejadian pertama dan banjirnya cukup besar sehingga jembatan darurat ini rusak," kata Rudi.

Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved