PDIP Koalisi di Delapan Pilkada
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP) harus berkoalisi dengan partai lain di delapan Pilkada
POS-KUPANG.COM | KUPANG -Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP) harus berkoalisi dengan partai lain di delapan Pilkada sehingga memenuhi syarat untuk mengusung calon bupati dan wakil bupati.
"Untuk Pilkada sembilan kabupaten di NTT, PDIP harus berkoalisi di delapan kabupaten, selain Sabu Raijua yang bisa usung tanpa koalisi," kata Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Provinsi NTT, Yunus Takandewa saat dikonfirmasi di Kupang, Senin (9/3).
Delapan Pilkada dimaksud, yaitu Pilkada Belu, Timor Tengah Utara (TTU), Malaka, Sabu Raijua, Manggarai, Manggarai Barat, Ngada, Sumba Timur dan Pilkada Sumba Barat.
• Batal Naik Iuran BPJS Kembali ke Semula
Yunus mengungkapkan, PDIP sudah membangun komunikasi dan lobi politik dengan partai lain. "PDIP sudah bangun komunikasi politik untuk koalisi di delapan kabupaten," katanya.
Menurutnya, semua elemen partai akan digerakan untuk memenangkankan Pilkada,
sambil menunggu proses di DPP PDIP.
"Kita mantapkan elemen partai secara berjenjang, semua terlibat, semua bekerja. Partai yang solid adalah syarat utama memenangkan Pilkada di sembilan kabupaten," tandas Yunus.
• Jaksa KPK Panggil Paksa Enam Artis
Gelar Rakerda
Lebih lanjut Yunus menjelaskan mengenai rapat kerja daerah (Rakerda) PDIP. Wakil Ketua DPRD NTT ini mengatakan, salah satu agenda Rakerda yakni membahas Pilkada serentak sembilan kabupaten.
Menurut Yunus, Rakerda berlangsung di Sotis Hotel-Kupang, Selasa-Rabu (10-11/3). Rakerda bertajuk Solid Bergerak Mewujudkan Indoesia Negara Industri Berbasis Riset dan Inovasi Nasional dihadiri Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP se-NTT dan anggota DPR RI, DPRD NTT dan DPRD kabupaten/kota dari PDIP.
"Salah satu agenda dalam rapat ini adalah membahas pilkada serentak di sembilan kabupaten di NTT. Rakerda dilaksanakan menindaklanjuti amanat Kongres dan Rakernas Partai. Rapat ini dilaksanakan dalam rangka memantapkan kosolidasi partai," kata Yunus sembari menambahkan Rakerda akan dibuka oleh Ketua DPP Ir Bambang Wuryanto, MBA.
"PDIP tengah berupaya memaksimalkan konsolidasi organisasi melalui kerja-kerja strategis untuk menjamin terlaksananya agenda kerja partai,dan menjadi partai yang lebih responsif," tambah Yunus. (yel)