Ciptakan Peternak Milenial BBPP Kupang Gelar Pelatihan Tematik Peternakan Bagi Peternak
Ciptakan Peternak Milenial BBPP Kupang Gelar Pelatihan Tematik Peternakan Bagi Peternak
Penulis: Edy Hayong | Editor: Kanis Jehola
Ciptakan Peternak Milenial BBPP Kupang Gelar Pelatihan Tematik Peternakan Bagi Peternak
POS-KUPANG.COM | RUTENG - Lembaga BBPP Kupang menggelar pelatihan tematik peternakan bagi peternak selama 3 (tiga) hari dari tanggal 2 - 4 Maret 2020.
Kegiatan bertempat di Aula Dinas Pertanian Kabupaten Manggarai bertujuan untuk meningkatan pengetahuan, ketrampilan serta kompetensi kerja peternak di kelompok tani. Selain itu, menciptakan peternak/petani Milenial yang handal.
• BBPP Kupang Gelar Pelatihan Teknis Bagi Penyuluh Pertanian di Manggarai
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Balai Besar Pelatihan Peternakan Kupang drh. Bambang Haryanto, MM didampingi Kepala Dinas Pertanian Manggarai, drh. Yoseph Mantara, MP dan Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Manggarai Provinsi NTT, Ir. Dan Kostantinus, diikuti 31 Orang Peternak.
Kadis Pertanian Manggarai, drh. Yoseph Mantara, MP sebelum pembukaan menyampaikan rasa senangnya dan berterimakasih kepada BBPP Kupang karena bisa menyelenggarakan pelatihan ini di Kabupaten. Manggarai.
• BPJN X Kupang dan Rekanan Siap Bangun Kembali Jembatan di Mapoli
Dia menyebut, pelatihan ini penting dengan konsep - konsep yang disusun Menteri Pertanian sekarang ini terkait KOSTRATANI lebih ke penguatan di tingkat lapangan maksudnya terfokus pada tingkatan SDM dan Inovasi IT dilapangan jadi penyuluh yang ada di BPP harus kuat dan segera cepat menyesuaikan dengan program yang ada.
Sementara Kepala BBPP Kupang menegaskan terkait kesiapan bersama dalam mewujudkan Pertanian yang Maju Mandiri dan Modern.
Semua pihak harus bertanggung jawab dalam upaya meningkatan pengetahuan, ketrampilan serta kompetensi kerja peternak di kelompok tani.
Selain itu, menciptakan peternak/petani Milenial yang handal.
Dirinya mengajak penyuluh dan petani untuk merubah pola pikir, cara kerja dan sikap apalagi dengan situasi negara sekarang yang sudah keluar dari negara berkembang menuju negara maju dalam dunia ekspor bidang perdagangan.
"Harapan saya dengan kegiatan pelatihan ini harus dimanfaatkan dengan baik oleh para peserta pelatihan dalam meningkatkan produktifitas dengan belajar mendapatkan ilmu dari fasilitator dan menerapkan ilmu tersebut dilapangan untuk mensukseskan Program Kementerian Pertanian," tegas Bambang. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Edi Hayong)