Kompetisi Mipa di Ngada Ajang Mengasah Nalar Siswa Sekolah

Kompetisi Mipa di Ngada Ajang Mengasah Nalar Siswa Sekolah

POS-KUPANG.COM | MBAY -- Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Citra Bakti Ngada di Malanuza menggelar Kompetisi Mipa.

Kegiatan bertempat di SDN Sobo Kecamatan Golewa Barat Kabupaten Ngada.

Kegiatan itu berupa lomba Matematika dan IPA tingkat sekolah Dasar kelas V.

Olimpiade MIPA diikuti 52 peserta dari 13 utusan SD sekecamatan GOLEWA Barat masing-masing 4 orang dari masing-masing sekolah.

Ketua Yohanes Wuda, S.Ag menjelaskan, kegiatan tersebut sangat baik dan sebelumnya dibuat MoU bersama antara Korwil Kecamatan GOLEWA Barat dan pihak STKIP Citra Bakti Malanuza, Ngada 3 tahun terakhir.

Kesepahaman kedua belah pihak berdasarkan hasil koordinasi bersama para Kepala sekolah, dan ditindak-lanjuti kegiatan pelaksanaanya.

Untuk kelancarannya dia dibantu Kepala Sekolah dan bapak-ibu guru pendamping Matematika dan IPA, dengan sumber dana per SD Rp 400.000 dari BOS Triwulan 1.

"Kegiatan berjalan lancar oleh 52 peserta, diakhiri pengumuman hasil seleksi babak penyisihan oleh ibu Ermelinda Yosefa Awe, M.Pd mendapatkan 23 peserta terbaik dan untuk lanjutan babak final mapel Matematika dan IPA," kata Yohanes, Minggu (1/3/2020).

Yohanes mengatakan pelaksanaan seleksi cukup ketat diawasi langsung oleh 7 Dosen STKIP Citra Bakti Ngada.

Kehadiran para Dosen membawa angin segar, memacu mutu, merangsang nalar dlm kompetensi MIPA yg SDH 3 tahun berjalan lancar, aman dan tertib.

"Kami mengapresiasi untuk 52 peserta, walau ada yang tersisih, mereka telah menunjukkan keseriusan dalam menyelesaikan soal. Usai pengumuman ke babak final, peserta demikian serius mendengarnya, yang masuk merasa bangga dan senang ,namun yang belum beruntung terpancar aura kekecawaan. Berkat pendampingan guru pembimbing dan penguatan, mereka tidak putus asa," ujar Yohanes.

Yohanes mengatakan guru sangat bisa dalam maramu menu pembelajaran juga sosok motivator yang handal untuk bangsa.

Yohanes mengatakan yang masuk dalam nominasi 23 peserta hampir menyebar untuk semua sekolah di Kecamatan GOLEWA Barat, sehingga memacu guru pembimbing untuk terus berkarya.

Penanggung jawab STKIP Citra Bakti Ngada, Dr. Dek Ngurah Laba Laksana, M.Pd , dibantu para Dosen mempersiapkan paket soal hingga penskoran.

Dr. Dek mengaku bangga, karena Tri Darma Perguruan Tinggi benar- benar nyata, untuk pengabdian masyarakat.

"Harapannya kegiatan berlanjut dan mudah-mudahan Dinas Pendidikan Kabupaten Ngada menindak-lanjuti dalam bentuk kerjasama untuk seleksi tingkat Kabupaten," ujar dia.

Lebih lanjut pihak STKIP Citra Bakti Ngada bersedia mendampingi bimbingan PTK untuk Guru dan PTS bagi Pengawas dan Kepala sekolah.Ruang terbuka , mencapai profesionalitas Guru dan kepsek menyongsong era industri 4.0, Guru harus menjadi garda terdepan dlm pengembangan literasi digital siswa.

Ketua Kegiatan olimpiade STKIP Citra Bakti, Yosefina Uge Lawe , M.Pd, mengaku tingkat partispasi dan kerjasama kepala sekolah dan guru-guru harus dipertahankan, yang sudah jalin kerjasama selama 3 tahun, bukan nilai menjadi tujuan tapi daya juang dan kerja keras dalam membimbing patut diapresiasi.

"Berproses, ada yang beruntung disyukuri, yang gagal dievaluasi, disempurnakan, dilatih dari aspek panajaman nalar anak untuk berpikir tingkat tinggi," ujarnya.

Ia melanjutkan pada akhirnya menghasilkan 10 peserta terbaik masing- masing 5 duta Matematika dan 5 IPA.

• ZODIAK CINTA: Ramalan Zodiak Bulan Maret 2020: Taurus Trauma Masa Lalu, Virgo Sakit Hati Mendalam

• Bupati Belu, Willybrodus Lay Minta PPK Jaga Kesehatan selama Pilkada

"Terimakasih untuk niat dan kerja keras Panitia penyelenggara, Ketua Program PGSD CBM Malanuza dan para dosen, Kepala sekolah tingkat SD, Guru pendamping, Keluarga besar SDN SOBO, dan selamat kepada 52 peserta dari 13 SD Kecanatan GOLEWA Barat. Yang kurang adalah refleksi, yang baik dan berhasil adalah berkat," ujarnya.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan)