Pemerintah Tetap Siaga Antisipasi Virus Corona

Pada sejumlah pintu masuk tetap ditempatkan Thermal Scanner atau alat untuk mendeteksi suhu tubuh.

Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Rosalina Woso
Shutterstock
Ilustrasi virus corona (Covid_19) 

Pemerintah Tetap Siaga Antisipasi Virus Corona

POS-KUPANG.COM|KUPANG -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) NTT terus menyiagakan petugas di pintu-pintu masuk di wilayah NTT. Pada sejumlah pintu masuk tetap ditempatkan Thermal Scanner atau alat untuk mendeteksi suhu tubuh.

Hal ini disampaikan Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi NTT, David Mandala saat dikonfirmasi POS-KUPANG.COM, Rabu (26/2/2020).

David dikonfirmasi mengenai upaya antisipasi Virus Corona di NTT.

Menurut David, Dinkes NTT sejak beberapa waktu lalu telah menyiagakan petugas dan alat di sejumlah pintu masuk di wilayah NTT.

"Jadi untuk antisipasi virus itu, maka kita tetap siaga, baik petugas dan juga alat seperti thermal scanner," kata David.

Dikatakan, thermal scanner yang ada dan disiagakan di beberapa titik, yakni di Bandara El Tari Kupang sebanyak dua Thermal Scanner, di Motamasin juga mendapat dua Thermal Scanner, di Mota'ain sebanyak dua Thermal Scanner, di Pelabuhan Wini juga ditempatkan dua Thermal Scanner dan di Labuan Bajo satu Thermal Scanner.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan NTT, drg. Domi Mere,M. Kes mengatakan, pihaknya telah meminta Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) di Bandara El Tari Kupang dan beberapa bandara dan pelabuhan laut di NTT segera mengaktifkan thermal scanner.

"Memang saat ini , khusus di NTT belum ada laporan korban akibat penyakit Pneumonia yang disebabkan Virus Corona ini, namun pemerintah tetap melakukan upaya-upaya pencegahan. Di NTT, kita telah minta semua Bandara, terutama bandara internasional ,pelabuhan laut untuk mengaktifkan Thermal Scanner," kata Domi sapaan Dominikus Mere.

Tidak Ada Warga NTT di Kapal World Dream

Tidak ada warga asal NTT yang dievakuasi kapal pesiar World Dream. Warga yang dievakuasi itu sebanyak 188 yang semuanya adalah WNI.

Hal ini disampaikan Sekretaris Dinas Kesehatan NTT, David Mandala, Rabu (26/2/2020) malam.

David yang dikonfirmasi terkait evakuasi 188 WNI dari Kapal Word Dream dan dibawa ke Pulau Sebaru.
David mengakui, dari 188 WNI itu tidak ada warga asal NTT.

Terlambat Disiapkan Baju Untuk Hangout, Pelajar di Kupang Tega Aniaya Ibunya

Anda Kebayakan Makan Kerupuk ? Kenali Bahayanya Agar Tubuh Tetap Sehat

4 Bahaya Mengintai Anda Saat Mengunyah Makanan Terlalu Cepat

Sering Alami Stres dan Sakit Kepala ? Redakan dengan 6 Titik Pijat Bagian Tubuh Ini

Hi Moms, 5 Cara Tepat dan Penting Si Kecil Makan Buah-buahan

"Jadi tidak ada warga yang berasal dari NTT yang dievakuasi ke Pulau Sebaru," kata David.

Kapal yang mengangkut 188 WNI ini berhenti beroperasi akibat Virus Corona.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved