Penjudi Lari Kocar Kacir, Arena Judi Sabung Ayam Dibakar Kodim Sikka

POS-KUPANG.COM | MAUMERE - Pembubaran arena judi sabung ayam kembali dilakukan personil Kodim 1603 Sikka di Pulau Flores hari Minggu (23/2/2020) sekitar pukul 16.35 Wita, aparat TNI AD membubarkan arena judi sabung ayam di Desa Waiara, Kecamatan Kewapante, sekitar 7 Km arah timur Kota Maumere.

Pada saat didatangi aparat TNI, para penjudi lari kocar-kacir ke perbukitan dan hutan tak sempat dikejar personil TNI. Sedangkan lokasi perjudian yang berbahan bambu dibakar tentara.

• Ruang Kelas Bagi Siswa di Kabupaten Kupang Tidak Memadai, Ini Temuan Bengkel APPek

Pasi Log Dim 1603/Sikka sekaligus Ketua Tim Operasi Pekat, Kapten (Inf) Ida Bagus Wiryawan, mengatakan operasi ini dilaksanakan laporan masyarakat.

"TNI hanya amankan satu ekor ayam yang diikat di pohon pisang. Arena sabung ayam dibongkar oleh anggota Kodim 1603 dibantu warga lalu dibakar," kata Bagus Wiryawan.

Warga yang kembali hendak mengambil kendaraan motor, aparat TNI memberikan himbauan agar tidak melakukan sabung ayam.

• Relokasi Warga Besipae, Pemprov NTT Siapkan Tanah 800 Meter Persegi Bagi Tiap KK

Bagus Wiryawan mengingatkan perjudian meresahkan masyarakat dan berdampak terhadap kejahatan lainnya. Apabila, mereka terus-menerus melakukan perjudian, TNI tak segan-segan melakukan penindakan.

Dandim 1603 Sikka, Letkol (Inf) M. Zulnelandra Utama, mengatakan Kodim Sikka terus bersinergi menciptakan rasa aman di masyarakat memberantas perjudian di Sikka.

"Dimana ada perjudian, kami akan lakukan penertiban dan pembubaran memberikan pelajaran karena berdampak buruk bagi masyarakat dan generasi penerus," tegas Zulnelandra Utama.

Ia juga mengingatkan jika ada oknum anggota TNI AD dari Kodim Sikka diketahui mem-backing perjudian akan dsanksi dan ditindak tegas. (laporan wartawan POS-KUPANG.COM, eginius mo'a)