Warga PKBM Jangan Minder dan Tidak Boleh Kalah Bersaing
gerakan literasi tidak hanya digalakan oleh pemerintah tapi harus dimulai juga oleh lembaga sekolah non formal.
Penulis: Gordi Donofan | Editor: Rosalina Woso
lihat foto
Warga PKBM Jangan Minder dan Tidak Boleh Kalah Bersaing
POS-KUPANG.COM | MBAY -- Anggota DPRD Nagekeo, Odorikus Goa Owa, menyampaikan warga Pusat Kegiatan Belajar Mengajar Pelita Harapan Rakyat (PKBM Pelihara) Nagekeo jangan minder dan tidak boleh kalah bersaing.
Odorikus menegaskan sekolah non formal seperti Paket A, B dan C itu sangat istimewa dan luar biasa. Orang-orang yang mau mengikuti sekolah paket adalah orang memiliki kemampuan dan kemauan untuk berubah.
Disana bukan saja soal mendapatkan ijazah namun banyak hal yang diperoleh seperti soft skill dan kemampuan intelektualnya diasa.
"Kita harus sinergi membangun daerah. Jangan minder, mulai untuk bangkit. Yang terpenting adalah motivasi. Orang-orang yang tamat dari sekolah paket itu, ada yang sudah kuliah dan selesai kuliah, ada yang sudah bekerja. Disini kita harus perkuatkan skillnya," ujar Odorikus, saat acara diskusi bertajuk," Sabtu Indah Berbagi Literasi" di Desa Aeramo Kecamatan Aesesa Kabupaten Nagekeo.
Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh PKMB Pelihara dalam rangka pra launching gedung baru di Aula PKBM Pelihara Desa Aeramo Kecamatan Aesesa Kabupaten Nagekeo, Sabtu (15/2/2020).
Sementara itu, Kepala Desa Aeramo, Min Biu, mengapresiasi kegiatan tersebut.
Bagi Min, gerakan literasi tidak hanya digalakan oleh pemerintah tapi harus dimulai juga oleh lembaga sekolah non formal.
Lembaga pendidikan non formal harus ikut bertanggungjawab untuk memajukan literasi dan daerah ini. Saling bahu-membahu mensejahterakan rakyat melalui berbagai kegiatan-kegiatan yang memicuh kemajuan daerah.
"Tentu sebagai pimpinan wilayah Desa Aeramo saya memberikan apresiasi. Ini adalah potensi Desa. Saya kira Aeramo sangat bisa bersaing," ujar Min Biu.
Min menegaskan manfaatkan kesempatan yang ada untuk bersekolah dengan baik. Jangan sia-siakan waktu dan kesempatan untuk belajar apa saja yang ada disini.
"Jangan kalah bersaing. Kita bisa kampanyekan tentang LSM Pelihara Nagekeo sebagai potret pendidikan modern yang sangat mendorong orang-orang untuk bisa mengenyam pendidikan," tegas Min Biu.
Sementara itu, Direktur PKBM Pelihara Nagekeo, Oscar Meta, menyampaikan, diskusi bertajuk "Sabtu Indah Berbagi Literasi" akan menjadi agenda rutin setiap hari Sabtu dalam minggu.
• Siswa Muslim Ikut Berpartisipasi Saat Pesparani Perdana di Nagekeo
• Polres Malaka Tetapkan Ferdi Tesan, Tersangka Pembunuhan Kakek 75 Tahun di Kobalima
"Kegiatan ini akan menjadi agenda rutin kedepan. Daripada kita buang-buang waktu untuk kegiatan yang tidak berguna, lebih baik kita manfaatkan waktu untuk sesuatu hal yang baik. Mengasa kemampuan intelektual kita. Kita harus mulai dan saya kira warga PKBM Pelihara adalah orang-orang luar bisa dan mampu bersaing," tegas Oscar Meta.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan)
