Pembacokan di Manggarai Timur

Ini Penyebab Lasarus Bacok Urbanus di Desa Goreng Meni, Kecamatan Lamba Leda

Ini penyebab Lasarus Man membacok Urbanus Ubun di Desa Goreng Meni, Kecamatan Lamba Leda, Manggarai Timur

Penulis: Aris Ninu | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/Aris Ninu
Kapolres Manggarai Timur, AKBP Nugroho Arie Siswanto 

Ini penyebab Lasarus Man membacok Urbanus Ubun di Desa Goreng Meni, Kecamatan Lamba Leda, Manggarai Timur

POS-KUPANG.COM | BORONG - Pelaku Lasarus Man, warga Wae Libo, Kampung Rentung, Desa Goreng Meni, Kecamatan Lamba Leda, Manggarai Timur, membacok Urbanus Ubun karena tak terima menceritakan kejelekan namanya pada orang.

Sebelum membacok Urbanus, Lasarus sempat bertanya alasan kenapa korban menceritanya namanya.

Manajemen Hotel Aston Kota Kupang Bersama Media Rayakan Hari Pers Nasional

Urbanus yang membantah tuduhan Lasarus malah dihadiahi parang di bagian wajahnya, Minggu (9/2/2020) malam.

Data dari Polres Manggarai Timur yang diperoleh POS-KUPANG.COM di Borong, Senin (10/2/2020) siang, menjelaskan, pada Minggu tanggal 9 Februari 2020, sekitar pukul 19.00 wita korban pergi bertamu ke rumah saudara Fransiskus Arman di Wae Libo, Kampung Rentung, Desa Goreng Meni. Sekitar pukul 19.15 wita korban pamit untuk pulang ke rumahnya.

Setelah Dilaporkan, Rumak Makan yang Jual Makanan Ada Belatung Ditutup

Setibanya di rumah, korban langsung memasak sayur untuk persiapan makan malam.

Selanjutnya, sekitar pukul 19.28 wita saat itu korban sedang memasak sayur tiba-tiba pelaku datang ke rumah korban membawa serta sebilah parang tanpa sarungnya dan menanyakan kepada korban.

"Kenapa kau menceritakan kejelekan nama saya di orang" tanya Lasarus.

Lalu korban menjawab "Saya tidak certa jelek nama kau." Dengan jawaban korban tersebut sehingga terjadi pertengkaran mulut antara pelaku dan korban di dalam rumah.

Pada saat sedang terjadi pertengkaran mulut, tiba-tiba pelaku mengayunkan parang kearah muka korban sehingga mengakibatkan korban mengalami luka robek pada bagian wajah.

Setelah pelaku melakukan penganiayaan terhadap korban dengan menggunakan parang tersebut pelaku langsung melarikan diri.

Sedangkan korban pergi ke Kampung Rentung untuk meminta pertolongan kepada warga setempat.

Sebelumnya, kasus penganiayaan berat kembali terjadi di Manggarai Timur, Minggu (9/2/2020) malam sekitar pukul 19.00 wita.

Di mana Lasarus Man, warga Wae Libo, Kampung Rentung, Desa Goreng Meni, Kecamatan Lamba Leda, Manggarai Timur dan Urbanus Ubun bertengar mulut.

Pertengkaran mulut itu rupanya Lasarus naik pitam sehingga ia tega membacok wajah Urbanus luka robek menggunakan parang.

Kapolres Manggarai Timur, AKBP Nugroho Arie Siswanto melalui Kasat Reskrim, Iptu Dedi S.K kepada POS-KUPANG.COM di Borong, Senin (10/2/2020) siang menegaskan, kasus tersebut telah ditangani aparat Polsek Lamba Leda. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu)

Sumber: Pos Kupang
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved