Ibu Menelantarkan Bayi di Belu

BREAKING NEWS: Polres Belu Tetapakan Ibu Menyusui Jadi Tersangka Penelantarkan Bayi hingga Meninggal

Penyidik Polres Belu tetapakan seorang ibu menyusui sebagai tersangka penelantarkan bayi hingga Meninggal

Penulis: Teni Jenahas | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/Teni Jenahas
Penyidik PPA Polres Belu saat memeriksa tersangka Paulina Funan (39), Jumat (7/2/2020). 

Dia mengatakan penyelidikan lebih lanjut sedang berlangsung.

4. Kasus lain, Pria Lompat dari Flyover Kupang Surabaya

Di kasus lain, BW, pria warga Sawahan yang nekat mengakhiri hidupnya dengan lompat dari flyover Kupang Krajan, meninggal dunia.

BW meninggal dunia setelah 3 jam menjalani perawatan intensif di IGD RSUD Dr Soetomo, Surabaya. 

Adik korban, Hana Maria, dengan mata berkaca-kaca, mengaku tak menyangka kakak keempatnya itu akhirnya meninggal dunia dalam perawatan medis.

"Jam 16.30 WIB. Kondisinya ngedrop," ujarnya di depan Kamar Mayat RSU Dr Soetomo, Rabu (29/1/2020).

Berikut rangkuman kasus pria lompat dari flyover Kupang Krajan.

Kronologi BW lompat dari flyover diungkap seorang saksi mata, Taufik Subandi (33).

Taufik mengatakan, sebelum aksi nekat itu terjadi, BW tampak berjalan ditemani tiga orang yang diduga sebagai anak korban.

"Jadi jalan dari bawah sama anaknya," kata Taufik pada TribunJatim.com di lokasi, Rabu (29/1/2020).

Setelah mencapai bagian tengah jembatan layang, sekitar 100 meter dari bibir utama jalan jembatan layang yang terhubung langsung dengan jalan utama itu, Taufik melihat mereka sedang bercakap-cakap.

"Lalu tampak ketiga anaknya berjalan kembali menuruni jembatan melintasi jalan yang sama. Mungkin memang anaknya disuruh turun," sambungnya.

Meski ketiga anaknya telah turun dari jembatan, lanjut Taufik, mereka juga masih terlibat percakapan.

Setahu Taufik, korban sempat berujar kepada anak-anaknya yang menunggu di bawah jembatan bahwa tidak akan melakukan aksi nekat apapun yang mencelakai dirinya.

Namun, gelagat untuk meloncat dengan maksud mengakhiri hidupnya malah makin jelas, selepas para anaknya berangsur pergi dari lokasi tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved